Meski IHSG Sepekan Turun, 10 Saham Dipimpin PSAB Naik Signifikan
JAKARTA, investortrust.id – Meski indeks harga saham gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pekan ini ditutul turun sebanyak 62,39 pooin (0,87%) menjadi 7.113,42, sebanyak 10 saham ini justru torehkan kenaikan signifikan. Tertinggi dicatatkan saham PT J Resources Asia Pasifik Tbk (PSAB) dengan kenaikan 65,06% menjadi Rp 515 pekan ini.
Berdasarkan data BEI, kenaikan tertinggi kedua dicatatkan saham PT Fore Kopi Indonesia Tbk (FORE) mencapai 36,47% menjadi Rp 565. Saham yang mencatatkan saham perdana di BEI pada 14 April dengan harga pelaksanaan Rp 188 ini berhasil catatkan kenaikan ke level tertinggi baru pekan ini.
Baca Juga
Kenaikan selanjutnya dicatatkan saham PT Pudjiadi & Sons Tbk (PNSE) dengan kenaikan sebanyak 31,35% dari level penutupan akhir pekan lalu Rp 370 menjadi Rp 486 kemarin. Selanjutnya saham PT Silo Maritime Perdana Tbk (SHIP) naik sebanyak 29,03% dari Rp 2.170 menjadi Rp 2.800, dan PT Multipolar Technology Tbk (MLPT) melesat sebanyak 28,09% dari Rp 23.675 menjadi Rp 30.325.
Sebaliknya 10 saham dengan penurunan paling dalam dicatatkan saham IKAN melemah 28,21% menjadi Rp 56, IOTF anjlok 27,16% menjadi Rp 169, GTBO melemah 23,78% menjadi Rp 180, AWAN anjlok 16,13% menjadi Rp 260, dan BRIS melemah 14,33% menjadi Rp 2.570.

Terkait pelemahan indeks pekan ini dipicu atas tekanan jual saham bank setelah aksi jual oleh investor asing meningkat, seperti saham BBRI, BBCA, dan BMRI. Sedangkan tiga saham penyumbang terbesar terhadap indeks agar tetap positif, yaitu saham AMMN, BRPT, dan DSAA. Pekan ini, pemodal asing berbalik menjadi penjualan bersih (net sell) saham bernilai Rp 4,71 triliun.
IHSG juga melemah sejalan dengan koreksi sebanyak 445 saham, sebanyak 239 saham ditutup stagnan, dan hanya 276 saham yang berhasil catatkan penguatan. Emiten dengan kapitalisasi pasar (market cap) terbesar di BEI masih bertahan, yaitu BBCA Rp 1.089 triliun, BREN Rp 850 triliun, dan TPIA mencapai Rp 828 triliun.
Baca Juga
Selamat! 2 Negara Asia ini Cetak Sejarah Baru Lolos Piala Dunia Perdana
Sektor saham penekan indeks pekan ini terdiri atas saham sektor keuangan melemah 2,87%, sektor industry 3,21%, sektor teknologi turun 1,12%, sektor infrastruktur melemah 0,94%, dan sektor consumer non primer 0,16%.
Sebaliknya sektor saham yang ditutup di zona hijau sepekan, yaitu saham sektor material dasar menguat 7,09%, sektor transportasi 1,14%, sektor energi 0,29%, sektor consumer primer 0,18%, dan sektor kesehatan 0,45%.

