IHSG Ditutup Rebound 24,22 Poin, 4 Saham Ini Melesat Dipimpin MBMA
JAKARTA, investortrust.id – Indeks harga saham gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI), Rabu (4/6/2025), ditutup rebound dengan kenaikan 24,22 poin (0,34%) menjadi 7.069,04. Pergerakannya dalam rentang 7.044-7.094 dengan nilai Rp 14,62 triliun.
Kenaikan ini didukung penguatan beberapa sektor saham, seperti saham sektor material dasar 4,60%, sektor konsumer primer 1,28%, sektor teknologi 1,41%, sektor kesehatan 1,49%, dan sektor infrastruktur 0,65%. Sebaliknya penurunan melanda saham setktor industri dan keuangan.
Baca Juga
Backlog 9,9 Juta Unit, Izumi Sentul Realty Dorong Solusi Hunian Terpadu
Di tengah penguatan tersebut, empat saham ini catatkan kenaikan hingga auto reject atas (ARA), yaitu saham PT TBS Energi Utama TBk (TOBA) naik 25% menjadi Rp 565, PT Fore Indonesia Tbk (FORE) menguat 24,51% menjadi Rp 635, PT Merdeka Battery Materials Tbk (MBMA) naik 24,86% menjadi Rp 452, dan PT Multipola Technology Tbk (MLPT) naik 19,93% menjadi Rp 25.275.
Kenaikan juga melanda saham PT Sarana Mitra Luas Tbk (SMIL) sebanyak 19,09% menjadi Rp 262 dan PT Xolare RCR Energy Tbk (SOLA) naik 18,03% menjadi Rp 144.
Sebaliknya lima saham dengan penurunan paling dalam, yaitu saham TMPO turun 14,81% menjadi Rp 138, AXIO turun 14,71% menjadi Rp 145, KMTR melemah 14,71% menjadi Rp 290, IOTF turun 14,66% menjadi Rp 198, dan LPLI anjlok 14,39% menjadi Rp 238.
Baca Juga
IHSG kemarin ditutup lanjutkan pelemahan sebanyak 20,25 poin (0,29%) menjadi 7.044 dengan penjualan bersih (net sell) saham senilai Rp 736,24 miliar. Net sell terbanyak melanda saham BBCA, PNBN, dan BMRI.
Penurunan indeks dipicu atas koreksi mayorita sektor saham, seperti saham sektor industri turun 1,54%, sektor teknologi 1,23%, sektor konsumer primer 0,96%, sektor infrastruktur 0,55%, dan sektor keuangan 0,41%. Sebaliknya kenaikan melanda saham sektor energi, material dasark kesehatan, dan properti.
Meski IHSG melemah, lima saham ini justru berhasil cetak lompatan harga saham PT Tempo Intimedia Tbk (TMPO) naik hingga auto reject atas (ARA) sebanyak 35% menjadi Rp 162, PT Tera Data Indonusa Tbk (AXIO) naik 34,92% menjadi Rp 170, PT Fast Food Indonesia Tbk (FAST) ARA dengan penguatan 25% menjadi Rp 330, dan PT J Resources Asia Pasifik Tbk (PSAB) bukukan ARA dengan kenaikan 24,62% menjadi Rp 486.