IHSG akan Lanjutkan Rebound, Tiga Saham Dipimpin BRMS Layak Dilirik
JAKARTA, investortrust.id – Indeks harga saham gabungan (IHSG) bursa Efek Indonesia (BEI), Rabu (11/6/2025), diprediksi lanjutkan penguatan didukung sentimen positif progress pertemuan dagang AS dengan China. Saham pilihan hari ini adalah BRMS, ANTM, dan UNIQ.
BRI Danareksa Sekuritas dalam riset pagi ini menyebutkan bahwa indeks berpotensi menguji resistance penting kisaran 7.254-7.325 hari ini, seiring sentimen positif progress pertemuan dagang AS dengan China. Secara teknikal indeks masih bertahan di atas 7.000.
Baca Juga
Turun Tajam, Bank Dunia Pangkas Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi Global 2025 Jadi 2,3%
Laju IHSG juga akan dipengaruh penguatan lebih lanjut bursa saham Wall Street, seperti Dow Jones naik 0,25%. Indeks S&P500 menguat 0,55% dan Nasdaq melesat 0,63%.
Di tengah peluang penguatan tersebut, BRI Danareksa Sekuritas merekomendasikan beli saham BRMS dengan target harga Rp 454-494, ANTM dengan target harga Rp 3.220-3.260, dan UNIQ dengan target harga Rp 490-525. Sebaliknya saham MAPA direkomendasikan jual.
IHSG kemarin ditutup melesat sebanyak 117,32 poin (1,65%) ke level 7.230. Investor asing juga berbalik merealisasikan pembelian bersih (net buy) saham jumbo Rp 1,03 triliun, yaitu BRMS, TLKM, dan BMRI.
Baca Juga
Investor Asal Hong Kong Akuisisi 92,42% Saham Toba Pulp (INRU), Bakal Tender Wajib Saham Publik?
Kenaikan tersebut ditopang lompatan harga saham emiten Prajogo Pangestu, seperti TPIA naik 9,92% menjadi Rp 10.525, BREN menguat 5,91% menjadi Rp 6.725, CUAN naik 8,44% menjadi Rp 12.850.
Kenaikan juga didukung lompatan harga saham KBMI IV, yaitu BMRI sebanyak 3,45% menjadi Rp 5.250, BBCA 1,96% menjadi Rp 9.100, BBRI naik 1,22% menjadi Rp 4.150, dan BBNI menguat 2,26% menjadi Rp 4.520.
Penguatan juga ditopang kenaikan mayoritas sektor saham, seperti sektor energi 2,18%, sektor keuangan 1,31%, sektor teknologi 3,54%, sektor transportasi 3,53%, dan sektor infrastruktur 1,42%. Sebaliknya penurunan melanda saham sektor kesehatan dan property.
Saham dengan penguatan tertinggi hingga cetak auto reject atas (ARA), yaitu PT MPX Logistics International Tbk (MPXL) naik 34,75% menjadi Rp 190, PT Pudjiadi & Sons Tbk (PNSE) naik hingga ARA sebanyak 24,49% menjadi Rp 605, dan PT Multipolar Technology Tbk (MLPT) ARA sebanyak 19,95% menjadi Rp 36.375.

