Pelemahan 4 Saham Big Bank Tekan IHSG, Intip kembali Target Harga BBCA, BBRI, BMRI, dan BBNI
JAKARTA, investortrust.id – Berlanjutnya penurunan saham big bank atas atau KBMI IV kembali menyeret jatuh indeks harga saham gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) awal transaksi, Selasa (3/6/2025), sebanyak 67 poin menjadi 6.999 hingga pukul 09.30 WIB.
Berdasarkan data, penurunan terdalam melanda saham PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) sebanyak 1,32% menjadi Rp 8.975, saham PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) anjlok sebanyak 1,10% menjadi Rp 9.000, PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) terjungkap 1,19% menjadi Rp 4.150, dan PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) melemah 1,60% menjadi Rp 4.290.
Baca Juga
Pasar Asia Bergerak Positif Meski Ketegangan Dagang Meningkat
Sebagaimana diketahui kemarin, saham BBRI anjlok sebanyak 5,62%, BBCA melemah 3,19%, BMRI melemah 4,25%, dan BBNI turun sebanyak 2,67%. Penurunan saham bank tersebut memicu kejatuhan IHSG lebih dari 1,5%. Tak hanya itu, investor asing mencatatkan net sell jumbo BBCA Rp 1,07 triliun, BMRI Rp 600,69 miliar, BBRI Rp 325,74 miliar, dan BBNI senilai Rp 94,92 miliar.
Di tengah pelemahan empat saham bank tersebut, pemodal masih memiliki peluang untuk meraup cuan dari saham big bank tersebut. Hal ini didasarkan analisa dan target harga sahamnya oleh Sucor Sekuritas.
Baca Juga
Sucor Sekuritas merekomendasikan beli saham BBNI dengan target harga Rp 5.700. Target ini mempertimbangkan outlook positif dalam jangka panjang. Target ini mempertibangkan perkiraan PB tahun sekitar 1,2 kali.
Begitu juga dengan saham BMRI dipertahankan dengan rekomendasi beli dengan target harga Rp 7.100 dengan rekomendasi beli. Target tersebut mengasumsikan PB tahun ini sekitar 14% dan ROE diperkirakan stabil sebanyak 21% tahun ini. Sucor Sekuritas juga mempertahankan rekomendasi beli saham BBRI dengan target harga Rp 5.000. Sedangkan Mandiri Sekuritas mempertahankan rekomendasi beli saham BBCA dengan target harga Rp 11.000.
Grafik Saham KBMI IV dalam 5 Hari


