Solusi Sinergi (WIFI) Gandeng Telkom (TLKM) dan TIF Sepakati Pengembangan Infrastruktur Ini
JAKARTA, investortrust.id – PT Solusi Sinergi Digital Tbk (WIFI), PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (TLKM), dan PT Telkom Infrastruktur Indonesia (TIF) resmi menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) terkait kolaborasi infrastruktur jaringan dan pengembangan ekosistem internet nasional.
Executive Vice President Divisi Wholesale Service Telkom Muhammad Rofik mengatakan, kerja sama tiga perusahaan dilakukan sebagai langkah strategis memperluas konektivitas. Sekaligus menghadirkan layanan internet yang terjangkau bagi seluruh lapisan masyarakat.
Baca Juga
Jelang Aksi Korporasi Jumbo, Begini Prospek Saham Surge (WIFI)
Kolaborasi ketiganya juga bertujuan mempercepat pemerataan akses digital di seluruh Indonesia, melalui sinergi infrastruktur dan layanan yang dimiliki masing-masing pihak.
“Kerja sama ini adalah manifestasi nyata dari komitmen kami dalam memperluas konektivitas nasional. Dengan memanfaatkan kekuatan infrastruktur dan teknologi dari semua pihak, kami ingin memastikan bahwa seluruh masyarakat Indonesia, tanpa terkecuali, bisa menikmati layanan internet yang terjangkau dan andal,” papar Rofik dalam keterangan resmi di Jakarta, Senin (2/6/2025).
Langkah tersebut, diharap dapat menjadi katalis utama dalam menghadirkan ‘Internet Rakyat’ internet yang terjangkau, inklusif, dan berkelanjutan bagi lebih dari 40 juta rumah tangga di Indonesia.
Baca Juga
RUPST Tahun Buku 2024, Telkom Sahkan Dewan Komisaris dan Jajaran Direksi Perseroan
“SURGE (Solusi Sinergi Digital) berkomitmen menjadi bagian dari transformasi digital Indonesia. Kolaborasi ini adalah momentum penting untuk mendorong ketersediaan Internet Rakyat secara merata, khususnya untuk masyarakat di wilayah yang selama ini kurang tersentuh oleh layanan digital,” jelas Direktur Solusi Sinergi Digital Moh Mustaghfirin.
Kemitraan yang disahkan pada Senin (26/5/2025) itu mencakup ruang lingkup kerja sama strategis, seperti pemanfaatan dan pembangunan infrastruktur jaringan metro-ethernet dan IP transit, penguatan layanan digital berbasis cloud dan messaging, serta optimalisasi layanan edge data center (neuCentrIX).
Ada pula kolaborasi dalam pemanfaatan infrastruktur pasif seperti tiang, tower dan atau pole, ducting kabel optik, dan dark fiber. Selanjutnya, terdapat penerapan teknologi fiber to the x (FTTX), melalui skema virtual unbundling line access (VULA), serta layanan managed service berbasis collaborative network optimization dan integrated monitoring system.
Baca Juga
Bidik Dana Rp 5,89 Triliun, Surge (WIFI) Rights Issue 55,56% Saham
Kerja sama Surge, Telkom, dan Telkom Infrastruktur Indonesia pun diharap dapat segera dilanjutkan ke tahap implementasi teknis dan komersial dalam waktu dekat.
Direktur Utama Telkom Infrastruktur Indonesia I Ketut Budi Utama mengaku, siap menjadi tulang punggung dalam pengembangan jaringan internet rakyat, dengan dukungan infrastruktur pasif dan layanan managed service perseroan. “Kami yakin kolaborasi ini akan memberikan dampak positif langsung bagi masyarakat dan industri telekomunikasi nasional,” pungkasnya.
