IHSG Berhasil Ditutup Naik 0,49%, Dua Saham Ini Melesat hingga ARA
JAKARTA, investortrust.id - Indeks harga saham gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI), Senin (19/5/2025), berhasil torehkan penguatan lebih lanjut sebanyak 34,56 poin (0,49%) menjadi 7.141. Pergerakannya dalam rentang 7.085-7.160 dengan nilai transaksi Rp 13 triliun.
IHSG BEI berhasil melesat secara beruntun dalam empat hari perdagangan ini. Penguatan tersebut berbanding terbalik dengan bursa saham Asia yang ditutup terkoreksi, seperti Nikkei, Hong Kong, dan Strait Times Singapura.
Baca Juga
Multi Makmur (PIPA) Ungkap Progress Akuisisi, Laju Sahamnya makin Kencang
Penguatan tersebut ditopang lompatan saham sektor energi 1,97%, sektor material dasar 1,99%, sektor transportasi 3,09%, sektor industry 0,80%, sektor consumer primer 0,37%, dan sektor keuangan 0,40%. Sebaliknya penurunan melanda saham sektor teknologi dan properti.

Di tengah penguatan tersebut, dua saham ini catatkan kenaikan hingga auto reject atas (ARA), yaitu saham PT Wahana Interfood Nusantara Tbk (COCO) naik 34,02% menjadi Rp 130 dan PT Eratex Djaja Tbk (ERTX) naik 34,74% menjadi Rp 128.
Meski tak ARA, tiga saham berikut catatkan lompatan harga mengensankan, yaitu saham PT Indonesia Pondasi Raya Tbk (IDPR) naik 18,39% menjadi Rp 206, PT TBS Energi Utama Tbk (TOBA) naik 18% menjadi Rp 472, dan PT Global Mediacom Tbk (BMTR) naik 10,79% menjadi Rp 154. Sebaliknya penurunan melanda saham DAYA, KOPI, NAIK, SINI, dan CTBN.
Baca Juga
Saham ADRO dan AADI Melesat jelang RUPS, Seberapa Tinggi bisa Menguat?
Akhir pekan lalu, IHSG sebanyak 66,37 poin (0,94%) menjadi 7.106,53 dengan net buy saham oleh investor asing Rp 528,85. Hal ini menjadikan penguatan indeks pekan lalu lebih dari 4% dengan total net buy saham oleh investor asing senilai Rp 5,05 triliun.
Penguatan ini didukung kenaikan saham sektor infrastruktur 2,44%, sektor material dasar 1,86%, sektor energi 1,22%, sektor kesehatan 0,85%, dan sektor consumer non primer 0,50%. Sebaliknya penurunan melanda saham sektor properti, teknologi, konsumer primer, dan transportasi.
Sedangkan saham penyumbang utama kenaikan IHSG hari ini datang dari lompatan saham PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN) sebanyak 7,66% menjadi Rp 6.675 dan PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGEO) melesat 19,44% menjadi Rp 1.290. Penguatan juga didukung saham PT Chandra Asri Pacifik Tbk (TPIA) dengan kenaikan 2,22% menjadi Rp 9.225 dan PT Alamtri Resources Indonesia Tbk (ADRO) sebanyak 12,27% menjadi Rp 2.150.

