Bitcoin Siap Cetak Rekor Baru, Apa yang Krusial?
Tren tersebut didorong lonjakan volume perdagangan harian sebesar 6% menjadi US$ 58 miliar. Melansir CryptoNewsFlash, Rabu (14/5/2025), analis pasar kini menyoroti sejumlah hal krusial yang memungkinkan aset kripto terbesar dunia ini mencetak rekor harga tertingginya sepanjang masa.
Baca Juga
Perjanjian Perdagangan AS-Tiongkok Benar-Benar akan Tercapai?
Hal pertama disebut sebagai ‘penghalang awal’ yang berada di sekitaran zona US$ 104.780. Ini merupakan titik tertinggi lokal sebelumnya, yang menjadi level resistensi penting dalam reli saat ini. Penembusan di atas level itu bisa mendorong kenaikan beli lebih lanjut.
Hal selanjutnya terletak di angka US$ 106.000, yang merupakan target dari eksistensi Fibonacci retracement. Beberapa investor kemungkinan akan mengambil keuntungan di level ini, berpotensi memicu pullback harga. Menariknya, angka ini juga berperan sebagai level psikologis penting yang perlu dikalahkan untuk melanjutkan tren kenaikan.
Jika berhasil, Bitcoin akan berhadapan dengan resistensi akhir di US$ 109.000. Ini titik kunci sebelum membuka jalan menuju rekor baru.
Optimisme Tokoh Industri
Optimisme terhadap Bitcoin juga digaungkan oleh sejumlah tokoh industri. CEO Jan3 Samson Mow memperkirakan harga Bitcoin dapat mencapai US$ 1 juta. Ia menilai, harga saat ini belum merefleksikan permintaan institusional dan ritel yang terus meningkat.
Sementara itu, analis kenamaan PlanB memperkirakan bahwa siklus bullish kali ini akan menampilkan setidaknya empat kali pembacaan relative strength index (RSI) di atas angka 80, indikasi kondisi pasar yang sangat jenuh beli.
Jika pola ini seperti pada tahun 2013, 2017, dan 2021, maka rata-rata keuntungan bulanan bisa mencapai 40%. Artinya, dari level US$ 100.000 saat ini, Bitcoin bisa melesat hingga US$ 400.000 dalam empat bulan.
“Jadi, saya pikir kita akan melihat angka RSI yang tinggi lagi, setidaknya empat kali. Angka RSI yang tinggi itu tentu saja terkait dengan pengembalian bulanan yang tinggi, lebih dari 40% per bulan,”ujar PlanB.
Baca Juga
Kenaikan harga Bitcoin turut didukung oleh meningkatnya adopsi institusional. MicroStrategy baru-baru ini mengakumulasi 13.390 Bitcoin tambahan senilai US$ 1,34 miliar, menambah tekanan pada pasokan yang tersedia di bursa.
Melirik data CoinMarketCap, harga Bitcoin saat ini, Rabu (14/5/2025), berada di level US$ 103.746,24 pada pukul 08.57 WIB. Ini naik 1,22% dalam 24 jam terakhir.

