Harga Anjlok Dalam, Saham Harta Djaya (MEJA) Disuspensi BEI
JAKARTA, investortrust.id - Bursa Efek Indonesia (BEI) menghentikan sementara atau suspense perdagangan saham dan waran PT Harta Djaya Karya Tbk (MEJA). Penghentian sementara dipicu atas penurunan harga kumulatif saham dan waran tersebut dalam beberapa hari terakhir.
Berdasarkan data Tradingview, saham MEJA telah anjlok sebanyak 79,72% menjadi Rp 73 dalam sebulan terakhir. Begitu juga dengan MEJA-W telah anjlok 55,56% menjadi Rp 4 dalam kurun waktu yang sama. Penghentian sementara dilakukan mulai perdagangan sesi I BEI, Rabu (14/5/2025).
Baca Juga
Sedangkan berdasarkan penjelasan resmi manajemen perseroan diungkap bahwa MEJA tengah menggarap sejumlah proyek pengadaan furniture sejumlah kantor, seperti Rukun Raharja, Vasanta Office, Office Colo, BJB Syariah, Kampus D Universitas Gunadarma, Matrix KSO, dan Kemenag.
Sepanjang tahun 2024, MEJA mencatatkan peningkatan pendapatan dari Rp 45,53 miliar menjadi Rp 47,15 miliar. Sebaliknya laba bruto turun dari Rp 17,91 miliar menjadi Rp 15,56 miliar. Laba periode berjalan juga anjlok dari Rp 7,30 miliar menjadi Rp 2,50 miliar.
Baca Juga
Sedangkan berdasarkan data PT Interra Djaya Karya selaku pemegang terbanyak saham MEJA justru terpantau agresif melepas saham bulan lalu yang ditunjukkan penurunan porsi dari 52,14% menjadi 45,83% saham. Sedangkan Richie Adrian Hartanto S selaku pengendali hanya menggenggam sebanyak 0,34% saham MEJA.

