Profil dan Harta Hasan Nasbi yang Mundur sebagai Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan
JAKARTA, investortrust.id - Hasan Nasbi memutuskan mengundurkan diri dari jabatannya sebagai kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan atau Presidential Communication Office (PCO). Hasan Nasbi menyampaikan surat pengunduran dirinya kepada Presiden Prabowo Subianto melalui Mensesneg Prasetyo Hadi dan Seskab Teddy Indra Wijaya Senin (21/4/2025) lalu.
Hasan Nasbi dalam sebuah video mengungkapkan alasannya mengundurkan diri. Pendiri Cyrus Network itu mengaku ada sesuatu yang sudah tidak bisa diatasinya. Persoalan itu, katanya, sudah di luar kewenangannya.
"Ada sesuatu yang sudah tidak bisa lagi saya atasi atau kalau ada persoalan yang di luar kemampuan saya," kata Hasan Nasbi dalam video itu.
Baca Juga
Hasan Nasbi Mengundurkan Diri, PCO: Kami Tetap Bertugas seperti Biasa
Profil Hasan Nasbi
Hasan Nasbi diketahui mulai menjabat sebagai kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan pada 19 Agustus 2024 atau di akhir pemerintahan Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi).
Hasan Nasbi kemudian melanjutkan tugasnya di pemerintahan Presiden Prabowo Subianto. Hasan Nasbi dilantik Prabowo sebagai kepala PCO pada 21 Oktober 2024 bersamaan dengan pelantikan jajaran Kabinet Merah Putih lainnya.
Sebelum menjabat sebagai kepala PCO, Hasan Nasbi merupakan salah satu juru bicara (jubir) Tim Kampanye Nasional Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka pada Pilpres 2024. Pria kelahiran Bukittinggi, 11 Oktober 1979 itu meraih gelar sarjana ilmu politik dari Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia (FISIP UI) pada 2004.
Ketua Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Komisariat UI pada 2000 itu pernah menjadi wartawan Kompas pada 2005-2006. Selanjutnya Hasan Nasbi menjadi peneliti Pusat Kajian Politik UI hingga 2008.
Hasan Nasbi kemudian mendirikan Cyrus Network. Pada 2011, Hasan berkenalan dengan Wali Kota Solo saat itu Joko Widodo (Jokowi) yang digadang menjadi calon gubernur DKI Jakarta. Hasan Nasbi pun menjadi koordinator tim relawan Jokowi-Ahok pada Pilkada DKI Jakarta 2012.
Harta Hasan Nasbi
Seusai dilantik Prabowo sebagai kepala PCO, Hasan Nasbi melaporkan harta kekayaannya pada 9 Desember 2024. Dalam laporan harta kekayaan penyelenggara negara (LHKPN) itu, Hasan Nasbi mengaku memiliki harta senilai total Rp 41,33 miliar.
Baca Juga
Mundur dari Kepala PCO, Hasan Nasbi: Ada Persoalan di Luar Kemampuan Saya
Harta Hasan Nasbi terdiri dari sembilan bidang tanah dan bangunan senilai Rp 13,9 miliar. Tanah dan bangunan milik Hasan Nasbi tersebar di Jakarta Selatan, Bekasi, dan Bogor.
Selain itu, Hasan Nasbi memiliki lima unit mobil dan satu unit motor senilai Rp 9,51 miliar. Harta Hasan Nasbi lainnya, yakni kas dan setara kas Rp 17,69 miliar, dan harta lainnya sebesar Rp 735 juta. Dalam LHKPN itu, Hasan Nasbi mengaku memiliki utang sebesar Rp 575 juta.

