main-logo
  • MARKET
  • MACRO
  • FINANCIAL
  • BUSINESS
  • NATIONAL
  • ESG
  • /assets/images/resources/dasawindu-indonesia-merdeka.png
  • INTERNATIONAL
  • FINANCIALTRUST
  • INDEPTH
  • LIFESTYLE
  • FOTO
logo datatrust
Pita Tracker By Trading View
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
  • ‌
    ‌
    ‌
  • ‌
    ‌
    ‌
  • ‌
    ‌
    ‌
  • ‌
    ‌
    ‌
  • ‌
    ‌
    ‌
The Convergence Indonesia, lantai 5. Kawasan Rasuna Epicentrum, Jl. HR Rasuna Said, Karet, Kuningan, Setiabudi, Jakarta Pusat, 12940.

FOLLOW US

KATEGORI
  • MARKET
  • MAKRO
  • FINANCIAL
  • BUSINESS
  • NATIONAL
  • ESG
  • INTERNATIONAL
  • FINANCIALTRUST
  • INDEPTH
  • LIFESTYLE
MEDIA
  • PHOTO
  • VIDEO
INFORMASI
  • TENTANG KAMI
  • PEDOMAN KAMI
  • PUBLISHING
  • KONTAK
PUBLIKASI
  • BUKU

FOLLOW US

logo white investortrust
Telah diverifikasi oleh Dewan Pers
Sertifikat Nomor1188/DP-Verifikasi/K/III/2024
logo white investortrust
Telah diverifikasi oleh Dewan Pers
Sertifikat Nomor1188/DP-Verifikasi/K/III/2024
Bagikan
  1. Home
  2. macro

Mau Ekonomi 8%? Yusril Bongkar Rahasia Malaysia dan Singapura Sukses karena Kepastian Hukum

 

JAKARTA, investortrust.id - Menteri Koordinator bidang Hukum, Hak Asasi Manusia, Imigrasi, dan Pemasyarakatan (Menko Kumham Imipas) Yusril Ihza Mahendra mengungkap kunci agar Indonesia dapat mencapai pertumbuhan ekonomi 8%.

 

Ia mencontohkan Malaysia dan Singapura dapat melakukan percepatan pertumbuhan ekonomi dengan menghadirkan kepastian hukum.

 

Baca Juga

Investasi Tergantung Kepastian Hukum dan Pemberantasan Korupsi, Sektor Energi Makin Berperan

 

"Salah satu faktornya mereka mewarisi tradisi hukum Inggris yang lebih ketat, lebih pasti, dan itu memudahkan pengusaha dan investor asing untuk datang ke Malaysia dan Singapura sehingga mempercepat pertumbuhan ekonomi di kedua negara itu," ungkapnya saat menghadiri puncak peringatan HUT ke-53 Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) di Gedung Smesco, Jakarta, Selasa (11/6/2025).

 

https://res.cloudinary.com/dzvyafhg1/image/upload/v1749565167/investortrust-bucket/images/1749565163016.jpg
Dari kiri ke kanan, Menteri Kordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan, Menteri Koordinator Bidang Hukum, Hak Asasi Manusia, Imigrasi dan Pemasyarakatan (Menko Kumham Imipas) Yusril Ihza Mahendra, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Bahlil Lahadalia, Menteri Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Maman Abdurrahman, Wakil Menteri UMKM Helvi Yuni Moraza, dan Ketua Umum Badan Pengurus Pusat (BPP) Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Akbar Himawan Buchari saat resmi membuka acara Peringatan Hari Kewirausahaan Nasional 2025 yang bertema "Wirausaha Tangguh - UMKM Tumbuh Indonesia Maju" sekaligus Perayaan HUT HIPMI ke-53 di gedung Smesco, Jakarta, Selasa (10/6/2025). Foto: Investortrust/Dicki Antariksa. ()
Source:

 

Mulanya Yusril menyampaikan keprihatinan soal minimnya perhatian pemerintah terhadap kepastian hukum. Ia mencontohkan polemik yang kerap terjadi terkait kepemilikian aset perusahaan dan tanah. Diceritakan Yusril, terdapat sebuah perusahaan terbatas (PT) yang telah disahkan secara resmi, bisa tiba-tiba berpindah tangan tanpa kejelasan.

 

“Kita bisa kehilangan perusahaan. Alangkah banyaknya itu terjadi sekarang karena ketidakpastian hukum, ketidakpastian berusaha,” kata Yusril di Jakarta.

 

Baca Juga

Wakil Ketua MPR Tegaskan Keamanan dan Kepastian Hukum Jadi Kunci Dorong Investasi 

 

Sama seperti yang terjadi pada kepemilikan perusahaan, ia menyebut, kasus serupa terjadi untuk sertifikat tanah. Yusril menuturkan, banyak sertifikat tanah yang telah dimiliki belasan tahun dan diakui sah, tiba-tiba dibatalkan oleh Badan Pertanahan Nasional (BPN) dengan alasan cacat administrasi. Ironisnya, ini terjadi meskipun masyarakat telah memastikan kelengkapan dokumen saat pengurusan.

 

Bahkan, menurut Yusril, wakaf masjid pun tak luput dari ancaman. Tanah wakaf yang turun-temurun dikelola, bisa tiba-tiba diklaim oleh pihak lain dengan sertifikat baru. “Bayangkan, masjid saja bisa dikuasai dengan cara-cara seperti ini,” ungkapnya.

 

BERITA TERKAIT

  • Mau Ekonomi 8%? Yusril Bongkar Rahasia Malaysia dan Singapura Sukses karena Kepastian Hukum

    11/06/2025, 06.19 WIB
  • Yusril Bantah Isu Perundingan Rahasia Indonesia dan Israel Terkait Keanggotan OECD

    30/05/2025, 04.34 WIB
  • Wakil Ketua MPR Tegaskan Keamanan dan Kepastian Hukum Jadi Kunci Dorong Investasi 

    28/04/2025, 05.35 WIB
  • Trump vs China: Bongkar Pasang Tarif 145% di Perundingan Rahasia Jenewa

    12/05/2025, 01.01 WIB
  • Pertamina Gandeng Malaysia Kembangkan Terminal Bahan Bakar Hijau di Kawasan Johor-Singapura

    06/05/2025, 07.04 WIB

ARTIKEL POPULER

  • Ecentio Tumbler Navy Selling
  • TEST DEV BERITA DATAWRAPPER UPDATED
  • TEST DEV BERITA DATAWRAPPER UPDATED
  • TEST DEV BERITA DATAWRAPPER UPDATED
  • TEST DEV BERITA DATAWRAPPER UPDATED
  • TEST DEV BERITA DATAWRAPPER UPDATEDssss