main-logo
  • MARKET
  • MACRO
  • FINANCIAL
  • BUSINESS
  • NATIONAL
  • ESG
  • /assets/images/resources/dasawindu-indonesia-merdeka.png
  • INTERNATIONAL
  • FINANCIALTRUST
  • INDEPTH
  • LIFESTYLE
  • FOTO
logo datatrust
Pita Tracker By Trading View
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
  • ‌
    ‌
    ‌
  • ‌
    ‌
    ‌
  • ‌
    ‌
    ‌
  • ‌
    ‌
    ‌
  • ‌
    ‌
    ‌
The Convergence Indonesia, lantai 5. Kawasan Rasuna Epicentrum, Jl. HR Rasuna Said, Karet, Kuningan, Setiabudi, Jakarta Pusat, 12940.

FOLLOW US

KATEGORI
  • MARKET
  • MAKRO
  • FINANCIAL
  • BUSINESS
  • NATIONAL
  • ESG
  • INTERNATIONAL
  • FINANCIALTRUST
  • INDEPTH
  • LIFESTYLE
MEDIA
  • PHOTO
  • VIDEO
INFORMASI
  • TENTANG KAMI
  • PEDOMAN KAMI
  • PUBLISHING
  • KONTAK
PUBLIKASI
  • BUKU

FOLLOW US

logo white investortrust
Telah diverifikasi oleh Dewan Pers
Sertifikat Nomor1188/DP-Verifikasi/K/III/2024
logo white investortrust
Telah diverifikasi oleh Dewan Pers
Sertifikat Nomor1188/DP-Verifikasi/K/III/2024
Bagikan
  1. Home
  2. national

Yusril Bantah Isu Perundingan Rahasia Indonesia dan Israel Terkait Keanggotan OECD

 

 


JAKARTA, investortrust.id - Menteri Koordinator Bidang Hukum, Hak Asasi Manusia, Imigrasi dan Pemasyarakatan (Menko Kumham Imipas) Yusril Ihza Mahendra membantah pemberitaan media Israel Ynet yang menyebutkan adanya perundingan rahasia antara Indonesia dan Israel. Perundingan rahasia yang disebut terjadi pada 2024 lalu itu dalam rangka menormalisasi hubungan kedua negara sebagai imbal balik atas dukungan Israel terhadap pencalonan Indonesia sebagai anggota Organisasi untuk Kerja Sama dan Pembangunan Ekonomi (OECD). 

 

“Pertemuan seperti itu tidak pernah ada,” tegas Yusril dalam keterangannya, Jumat (30/5/2025).

 

Baca Juga

Prabowo Sebut Indonesia Siap Buka Hubungan Diplomatik jika Israel Akui Palestina

 

Yusril juga meepis istilah normalisasi hubungan Indonesia dan Israel yang digunakan media tersebut. Hal ini lantaran pada kenyataannya, Indonesia memang tidak memiliki hubungan diplomatik dengan Israel sejak awal. 

 

Yusril mengatakan, Israel memang pernah menyampaikan wacana dukungan terhadap pencalonan Indonesia di OECD dengan syarat dibukanya hubungan diplomatik. Namun, Indonesia, kata Yusril, menolak permintaan Israel tersebut. 

 

“Permintaan tersebut telah kami tolak,” tegasnya.  

 

Yusril menyatakan, , keanggotaan organisasi internasional, termasuk PBB, tidak pernah disyaratkan adanya hubungan diplomatik dengan seluruh negara anggota lainnya.

 

“Saya sendiri hadir dalam Sidang OECD di Paris pada akhir Maret 2025 dan menyampaikan pidato bersama Presiden Guatemala. Tidak ada isu seperti yang diberitakan media Israel tersebut dibahas dalam sidang tersebut,” jelasnya. 

 

Untuk itu, Yusril menegaskan proses pencalonan Indonesia sebagai anggota OECD tidak bergantung pada sikap atau dukungan Israel.

 

Baca Juga

Palestina Sebut Hamas Terima Proposal Gencatan Senjata di Gaza, tapi Israel Menolak

 

Isu pembukaan hubungan diplomatik Indonesia-Israel kembali menjadi sorotan setelah Presiden Prabowo Subianto menegaskan dukungan Indonesia terhadap solusi dua negara dalam menyelesaikan konflik Palestina-Israel. Indonesia tetap konsisten pada posisinya, yakni mendukung penuh kemerdekaan dan pembentukan negara Palestina sebagai solusi atas konflik berkepanjangan di Timur Tengah.

 

“Israel harus terlebih dahulu mengakui kemerdekaan Palestina. Atas dasar pengakuan tersebut, barulah Indonesia mempertimbangkan membuka hubungan diplomatik dengan Israel,” tegasnya. 

ARTIKEL POPULER

      BERITA TERKAIT

      • Yusril Bantah Isu Perundingan Rahasia Indonesia dan Israel Terkait Keanggotan OECD

        30/05/2025, 04.34 WIB
      • Mau Ekonomi 8%? Yusril Bongkar Rahasia Malaysia dan Singapura Sukses karena Kepastian Hukum

        11/06/2025, 06.19 WIB
      • Buntu, Perundingan Hamas–Israel di Doha

        20/05/2025, 05.27 WIB
      • Trump vs China: Bongkar Pasang Tarif 145% di Perundingan Rahasia Jenewa

        12/05/2025, 01.01 WIB
      • Indonesia Konsisten Dukung Two-State Solution Palestina-Israel, Menlu Sugiono: Belum Ada Rencana Diplomasi dengan Israel

        31/05/2025, 11.01 WIB