main-logo
  • MARKET
  • MACRO
  • FINANCIAL
  • BUSINESS
  • NATIONAL
  • ESG
  • /assets/images/resources/dasawindu-indonesia-merdeka.png
  • INTERNATIONAL
  • FINANCIALTRUST
  • INDEPTH
  • LIFESTYLE
  • FOTO
logo datatrust
Pita Tracker By Trading View
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
  • ‌
    ‌
    ‌
  • ‌
    ‌
    ‌
  • ‌
    ‌
    ‌
  • ‌
    ‌
    ‌
  • ‌
    ‌
    ‌
The Convergence Indonesia, lantai 5. Kawasan Rasuna Epicentrum, Jl. HR Rasuna Said, Karet, Kuningan, Setiabudi, Jakarta Pusat, 12940.

FOLLOW US

KATEGORI
  • MARKET
  • MAKRO
  • FINANCIAL
  • BUSINESS
  • NATIONAL
  • ESG
  • INTERNATIONAL
  • FINANCIALTRUST
  • INDEPTH
  • LIFESTYLE
MEDIA
  • PHOTO
  • VIDEO
INFORMASI
  • TENTANG KAMI
  • PEDOMAN KAMI
  • PUBLISHING
  • KONTAK
PUBLIKASI
  • BUKU

FOLLOW US

logo white investortrust
Telah diverifikasi oleh Dewan Pers
Sertifikat Nomor1188/DP-Verifikasi/K/III/2024
logo white investortrust
Telah diverifikasi oleh Dewan Pers
Sertifikat Nomor1188/DP-Verifikasi/K/III/2024
Bagikan
  1. Home
  2. macro

BI Beli Surat Utang Pemerintah Rp 96,41 Triliun Ytd

 

JAKARTA, investortrust.id - Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo mengungkapkan, otoritas moneter telah membeli surat berharga negara (SBN) atau surat utang pemerintah untuk memperkuat ekspansi likuiditas. Ia mengatakan sampai dengan 20 Mei 2025 atau year to date BI telah membeli SBN sebesar Rp 96,41 triliun.

"Pembelian melalui pasar sekunder sebesar Rp 64,99 triliun dan pasar primer dalam bentuk Surat Perbendaharaan Negara (SPN), termasuk syariah sebesar Rp 31,42 triliun. Ke depan, Bank Indonesia akan terus mengoptimalkan strategi operasi moneter pro-market untuk meningkatkan efektivitas transmisi kebijakan moneter dalam mencapai sasaran inflasi dan menjaga stabilitas nilai tukar rupiah," kata Perry dalam paparan hasil Rapat Dewan Gubernur (RDG) BI yang digelar secara daring, Rabu (21/05/2025).

 

Baca Juga

BI Rate Turun ke 5,50%, Ini Tiga Alasannya



SRBI Rp 869,67 triliun
Selain itu, Perry menyampaikan total posisi instrumen Sekuritas Rupiah Bank Indonesia (SRBI) tercatat sebesar Rp 869,67 triliun. Jumlah ini menurun dari Rp 923,53 triliun pada awal Januari 2025, sehingga mendukung ekspansi likuiditas kebijakan moneter. 

Sementara instrumen Sekuritas Valas BI (SVBI) dan Sukuk Valuta Asing BI (SUVBI) pada 19 Mei 2025 masing-masing tercatat sebesar US$ 1,97 miliar dan US$ 306 juta dolar AS. "Implementasi dealer utama (primary dealer) sejak Mei 2024 juga makin meningkatkan transaksi SRBI di pasar sekunder dan repurchase agreement (repo) antar pelaku pasar," sebut Perry.





Baca Juga

Tarif Trump Mengarah Senjakalaning AS, Bagaimana Indonesia Bersikap?




 

BERITA TERKAIT

  • BI Beli Surat Utang Pemerintah Rp 96,41 Triliun Ytd

    21/05/2025, 11.05 WIB
  • Wacana Tokenisasi Surat Utang, Pengamat Sorot Kredibilitas Portofolio

    02/06/2025, 12.55 WIB
  • Komut Sritex Gunakan Pinjaman Rp 692,9 M dari 2 Bank untuk Bayar Utang dan Beli Tanah 

    21/05/2025, 16.40 WIB
  • IHSG Akhirnya Cetak Kenaikan 1,9% Ytd, 10 Saham Ini Jadi Penopang 

    23/05/2025, 23.52 WIB
  • Top 10 Saham BUMN Ytd, Satu Emiten Cetak Lompatan Harga lebih dari 100%

    25/05/2025, 04.12 WIB

ARTIKEL POPULER