main-logo
  • MARKET
  • MACRO
  • FINANCIAL
  • BUSINESS
  • NATIONAL
  • ESG
  • /assets/images/resources/dasawindu-indonesia-merdeka.png
  • INTERNATIONAL
  • FINANCIALTRUST
  • INDEPTH
  • LIFESTYLE
  • FOTO
logo datatrust
Pita Tracker By Trading View
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
  • ‌
    ‌
    ‌
  • ‌
    ‌
    ‌
  • ‌
    ‌
    ‌
  • ‌
    ‌
    ‌
  • ‌
    ‌
    ‌
The Convergence Indonesia, lantai 5. Kawasan Rasuna Epicentrum, Jl. HR Rasuna Said, Karet, Kuningan, Setiabudi, Jakarta Pusat, 12940.

FOLLOW US

KATEGORI
  • MARKET
  • MAKRO
  • FINANCIAL
  • BUSINESS
  • NATIONAL
  • ESG
  • INTERNATIONAL
  • FINANCIALTRUST
  • INDEPTH
  • LIFESTYLE
MEDIA
  • PHOTO
  • VIDEO
INFORMASI
  • TENTANG KAMI
  • PEDOMAN KAMI
  • PUBLISHING
  • KONTAK
PUBLIKASI
  • BUKU

FOLLOW US

logo white investortrust
Telah diverifikasi oleh Dewan Pers
Sertifikat Nomor1188/DP-Verifikasi/K/III/2024
logo white investortrust
Telah diverifikasi oleh Dewan Pers
Sertifikat Nomor1188/DP-Verifikasi/K/III/2024
Bagikan
  1. Home
  2. market

Wacana Tokenisasi Surat Utang, Pengamat Sorot Kredibilitas Portofolio

 

JAKARTA, investortrust.id - Direktur Eksekutif Institute for Development of Economics and Finance (Indef) Esther Sri Astuti, memberikan pandangan terkait adanya wacana tokenisasi surat utang negara atau obligasi yang bertujuan untuk menarik minat investor.

 

Menurut pengamat ekonomi Indef itu, yang mesti diperhatikan oleh otoritas fiskal dalam rangka tokenisasi aset adalah terkait dengan kredibilitas dari portofolio itu sendiri.

 

"Nah intinya itu kalau bisa menarik investor apa tidak, itu sebenarnya dari kredibilitas portfolionya," katanya saat ditemui usai menghadiri Investortrust Goes To Campus di Universitas Bakrie, Jakarta, Senin (2/6/2025).

 

Esther menjelaskan, wacana tokenisasi obligasi merupakan ide yang baik untuk menarik investor. Ia meyakini apabila obligasi sebagai portofolio salah satu aset yang bakal ditokenisasi, otoritas fiskal mesti memperhatikan kredibilitasnya terhadap investor.

 

https://res.cloudinary.com/dzvyafhg1/image/upload/v1748860759/investortrust-bucket/images/1748860763337.jpg
saat acara Investortrust Goes to Campus di Universitas Bakrie, Jakarta, Senin (2/6/2025). Foto: Investortrust/Mohammad Defrizal 
 

 

"Kalau portfolionya misalnya surat utang, dia jatuh tempo dibayar tepat waktu sesuai dengan apa yang sudah dijadikan dalam kontrak itu akan menjadi lebih kredibel, orang pasti percaya. Tapi sekali wanprestasi itu tidak akan dipercaya," jelasnya.

 

Baca Juga

OJK Prediksi Tren Tokenisasi Aset Dunia Nyata di Indonesia Makin Meningkat

 

Lebih jauh, pengajar Universitas Diponegoro (Undip) itu meyakini tokenisasi terhadap aset nyata atau yang kemudian diebut dengan real world asset (RWA) memiliki potensi baik ke depannya.

 

"Potensi itu ada, cuma potensi itu harus digarap benar dan ketika itu sudah masuk investor disitu kredibilitasnya harus dijaga," tutupnya.

 

Diberitakan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) memperkirakan tren tokenisasi aset dunia nyata atau real world asset (RWA) semakin meningkat ke depannya. Pasalnya, inovasi ini berpotensi membuka peluang pendanaan baru, khususnya bagi sektor-sektor yang selama ini sulit mengakses pembiayaan konvensional seperti industri kreatif. 

 

Kepala Eksekutif Pengawas Inovasi Teknologi, Sektor Keuangan, Aset Keuangan Digital, dan Aset Kripto (IAKD) OJK Hasan Fawzi mengungkapkan, saat ini terdapat empat peserta dalam program sandbox OJK yang sedang mengembangkan tokenisasi terhadap aset dunia nyata.

 

“Ada empat peserta sandbox yang ada di dalam segmen aset keuangan digital, aset kripto, tapi keempat-empatnya adalah tokenisasi atas real world asset dan project, kemudian ada satu lainnya terkait dengan digital identification dan verification. Dua kerja sama utama kita ini sebetulnya sudah mengarah ke arah sana,” ujarnya, kepada Investortrust, usai Konferensi Pers Launching OJK Infinity 2.0, di Jakarta, Kamis (24/4/2025) lalu.

 
 
 
 

BERITA TERKAIT

  • Wacana Tokenisasi Surat Utang, Pengamat Sorot Kredibilitas Portofolio

    02/06/2025, 12.55 WIB
  • Tolak Tanggapi Wacana Vasektomi Jadi Syarat Bansos, Menteri HAM: Masih Sebatas Wacana

    06/05/2025, 11.47 WIB
  • BI Beli Surat Utang Pemerintah Rp 96,41 Triliun Ytd

    21/05/2025, 11.05 WIB
  • Formappi Sorot Penunjukan M Iqbal Sebagai Sekjen DPD

    23/05/2025, 04.21 WIB
  • OJK: Sinergi dengan Danantara Penting untuk Jaga Kredibilitas Sistem Keuangan 

    04/06/2025, 06.17 WIB

ARTIKEL POPULER

  • Ecentio Tumbler Navy Selling
  • TEST DEV BERITA DATAWRAPPER UPDATED
  • TEST DEV BERITA DATAWRAPPER UPDATED
  • TEST DEV BERITA DATAWRAPPER UPDATED
  • TEST DEV BERITA DATAWRAPPER UPDATED
  • TEST DEV BERITA DATAWRAPPER UPDATEDssss