main-logo
  • MARKET
  • MACRO
  • FINANCIAL
  • BUSINESS
  • NATIONAL
  • ESG
  • /assets/images/resources/dasawindu-indonesia-merdeka.png
  • INTERNATIONAL
  • FINANCIALTRUST
  • INDEPTH
  • LIFESTYLE
  • FOTO
logo datatrust
Pita Tracker By Trading View
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
  • ‌
    ‌
    ‌
  • ‌
    ‌
    ‌
  • ‌
    ‌
    ‌
  • ‌
    ‌
    ‌
  • ‌
    ‌
    ‌
The Convergence Indonesia, lantai 5. Kawasan Rasuna Epicentrum, Jl. HR Rasuna Said, Karet, Kuningan, Setiabudi, Jakarta Pusat, 12940.

FOLLOW US

KATEGORI
  • MARKET
  • MAKRO
  • FINANCIAL
  • BUSINESS
  • NATIONAL
  • ESG
  • INTERNATIONAL
  • FINANCIALTRUST
  • INDEPTH
  • LIFESTYLE
MEDIA
  • PHOTO
  • VIDEO
INFORMASI
  • TENTANG KAMI
  • PEDOMAN KAMI
  • PUBLISHING
  • KONTAK
PUBLIKASI
  • BUKU

FOLLOW US

logo white investortrust
Telah diverifikasi oleh Dewan Pers
Sertifikat Nomor1188/DP-Verifikasi/K/III/2024
logo white investortrust
Telah diverifikasi oleh Dewan Pers
Sertifikat Nomor1188/DP-Verifikasi/K/III/2024
Bagikan
  1. Home
  2. financial

Bank Mandiri: Pertumbuhan Perbankan Kredit Masih Kuat, Namun UMKM Perlu Dukungan Tambahan

JAKARTA, investortrust.id - Pertumbuhan kredit perbankan nasional masih menunjukkan tren positif di awal 2025, meski mulai termoderasi pada Maret 2025. Head of Macroeconomic & Financial Market Research Department Bank Mandiri Dian Ayu Yustina menyatakan, di tengah kuatnya pertumbuhan kredit, sektor usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) mulai menunjukkan perlambatan. 

 

“Kalau kita lihat Januari, Februari, pertumbuhan kredit ini masih cukup kuat di kisaran 10%. Bulan Maret ada sedikit moderasi, pertumbuhan kredit melambat ke 9%,” ujarnya secara daring, dalam acara Mandiri Macro and Market Brief 2025, Senin (19/5/2025). 

 

Lebih lanjut, Dian menyoroti pentingnya melihat pertumbuhan kredit per segmen. Misalnya penyaluran kredit korporasi yang masih sangat sehat dan menunjukkan peningkatan pada Februari 2025. Namun, untuk segmen kredit usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) cenderung melambat. 

 

“Jadi ini mungkin yang perlu jadi highlight message, bahwa kita perlu ada dukungan juga terhadap kredit UMKM dan kinerja sektor UMKM ke depan,” katanya.

 

Baca Juga

Ekonom Bank Mandiri Proyeksi BI Pangkas BI Rate pada RDG Mei 2025

 

https://res.cloudinary.com/dzvyafhg1/image/upload/v1747632936/investortrust-bucket/images/1747632936537.jpg
Dari kiri ke kanan, Chief Economist Bank Mandiri Andry Asmoro, Head of Macroeconomic & Financial Market Research Department Bank Mandiri Dian Ayu Yustina, Head of Industry & Regional Research Department Bank Mandiri Dendi Ramdani, dan Head of Mandiri Institute Bank Mandiri Andre Simangunson saat memaparkan materi dalam acar Mandiri Macro and Market Brief 2Q25 Indonesia Economic Outlook : Building Resillience in the Midst of Global Turbulence di Plaza Mandiri, Jakarta, Senin (19/5/2025). Foto: Investortrust/Dicki Antariksa. 
Lalu dari sisi dana pihak ketiga (DPK) atau simpanan masyarakat, sambung Dian, mencatatkan perbaikan jika dibandingkan akhir tahun lalu, meski masih relatif rendah. Hal ini membuat rasio pinjaman terhadap simpanan atau loan to deposit ratio (LDR) cukup ketat di kisaran 88%. 

 

Setali tiga uang, Head of Mandiri Institute Andre Simangunsong melihat tren positif dalam peningkatan tabungan masyarakat berpendapatan rendah. Meskipun sepanjang tahun ini tren tabungan kelompok bawah sempat menurun, tap data terbaru menunjukkan adanya pemulihan. 

 

“Selama hampir sepanjang 2025, tabungan ini, terutama untuk kelompok bawah sedikit menurun trennya. Tapi kita lihat di Minggu (11/5/2025), tingkat tabungan kelompok bawah ini kembali meningkat,” ucapnya. 

 

Andre berharap tren ini menjadi katalis positif untuk mendorong konsumsi rumah tangga dan memperkuat fondasi ekonomi nasional ke depan. 

 

Baca Juga

Akselerasi Inklusi Keuangan di Pedesaan, Bank Mandiri Gandeng BUMDes dan UMKM Lokal

 

https://res.cloudinary.com/dzvyafhg1/image/upload/v1747633962/investortrust-bucket/images/1747633964940.png
Tangkapan layar: Investortrust/Bagus Kasanjanu. 

BERITA TERKAIT

  • Bank Mandiri: Pertumbuhan Perbankan Kredit Masih Kuat, Namun UMKM Perlu Dukungan Tambahan

    19/05/2025, 05.47 WIB
  • Perbankan Diminta Turunkan Suku Bunga Kredit oleh BI, Begini Tanggapan Bank Mandiri

    21/05/2025, 09.36 WIB
  • Penerimaan Pajak Terkerek 66,43%, Namun APBN Masih Cetak Defisit Rp 104 Triliun

    30/04/2025, 07.25 WIB
  • Jenius Perkenalkan s-Card, Kartu Kredit Tambahan yang Bisa Dikelola Lewat Aplikasi

    08/05/2025, 09.15 WIB
  • Tidak Direvisi, OJK: Pertumbuhan Kredit Perbankan Tetap 9-11% di Tahun 2025

    03/06/2025, 04.48 WIB

ARTIKEL POPULER

  • Ecentio Tumbler Navy Selling
  • TEST DEV BERITA DATAWRAPPER UPDATED
  • TEST DEV BERITA DATAWRAPPER UPDATED
  • TEST DEV BERITA DATAWRAPPER UPDATED
  • TEST DEV BERITA DATAWRAPPER UPDATED
  • TEST DEV BERITA DATAWRAPPER UPDATEDssss