Budi Arie Ungkap Peluang Bentuk Kopdes Merah Putih Khusus Sektor Perumahan

 

 

JAKARTA, investortrust.id - Menteri Koperasi (Menkop) Budi Arie Setiadi mengungkap peluang dibentuknya Koperasi Desa/Kelurahan (Kopdes) Merah Putih khusus sektor perumahan. Menurutnya, Kopdes Merah Putih akan bergerak di semua sektor yang dibutuhkan oleh masyarakat, termasuk perumahan.

 

"Kita bergerak di semua sektor. Kopdes Merah Putih mungkin seperti yang disampaikan Pak Fahri Hamza atau Kementerian Perumahan Rakyat, itu bisa juga untuk perumahan di desa," katanya usai menghadiri rapat koordinasi terbatas Satuan Tugas (Satgas) Pembentukan Kopdes Merah Putih di Graha Mandiri, Jakarta, Jumat (2/5/2025).

 

Budi Arie mengakui rencana tersebut sudah dalam pembahasan informal antara Kementerian Koperasi dengan Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP).

 

"Sudah, secara informal kita sudah bicara," lanjutnya.

 

Namun demikian ia belum dapat memberikan detail soal wujud dari implementasi Kopdes Merah Putih khusus sektor perumahan. Mantan Menkominfo itu menyebut, saat ini pemerintah tengah fokus pada tahap pembentukan 80.000 Kopdes Merah Putih.

 

Baca Juga

Menkop Budi Arie Optimistis Raup Untung Rp 1 Miliar Per Kopdes Setahun

 

"Ya nanti skemnya kita lihat. Tapi yang kita fokus dulu ke pembentukan ini sampai akhir Juni, awal Juni," tandasnya.

 

Pada rapat koordinasi terbatas bersama Satgas Pembentukan Kopdes Merah Putih, Budi Arie menjelaskan hingga awal Juli 2025 merupakan tahap pembentukan badan hukum Kopdes Merah Putih. Setelah itu, secara profesional, perbankan melakukan verifikasi secara sungguh-sungguh sebelum menyalurkan kredit pembiayaan. 

 

Dalam tahap itu, Kopdes akan menjalani proses verifikasi oleh perbankan. Ia mengatakan setiap kopdes akan mendapatkan pembiayaan kredit mencapai Rp 4-5 miliar dari himpunan bank negara (himbara).

 

Ia menambahkan, skema pendanaan Kopdes bukan hanya diberikan dalam bentuk uang melainkan plafon. Misalnya, apabila Kopdes akan membeli truk, bank akan langsung membayar ke perusahaan penyedia.

 

 

"Jadi, kita ingin program Kopdes ini kredibel, yakni terjaga kredibilitas program juga kredibilitas koperasinya. Makanya, untuk itu, kita sangat prudent," ujarnya.

 

Bahkan Budi Arie memastikan himbara sudah memiliki sistem dalam hal pemberian kredit ke Kopdes Merah Putih. Ia menyebut himbara akan terlebih melakukan verifikasi termasuk terhadap para calon pengurusnya. 

 

"Bukan dalam arti Kopdes dikasih semua uangnya, tidak begitu. Tapi, sama seperti proses kredit perbankan pada umumnya," imbuhnya.

 

Sebelumnya Wakil Menteri PKP Fahri Hamzah mengungkapkan adanya wacana pembangunan 1 juta rumah di pedesaan akan melibatkan Kopdes Merah Putih.

 

"Salah satunya nanti menjadi kooperasi perumahan. Kenapa koperasi? Supaya jiwa individualismenya berkurang, kegotong-royongannya bertambah," katanya usai Rapat Koordinasi Teknis (Rakortek) Perumahan Perdesaan di Jakarta, Selasa (29/4/2025) lalu.