Puan Minta Pemerintah Tindak Tegas Ormas yang Meresahkan
JAKARTA, Investortrust.id -- Ketua DPR RI Puan Maharani mengomentari soal organisasi masyarakat (ormas) Gerakan Rakyat Indonesia Bersatu (GRIB) Jaya yang kuasai lahan milik Badan Meteorologi dan Klimatologi (BMKG) yang akan dibangun Gedung Arsip BMKG di Tangerang Selatan. Puan minta pemerintah segera menindak ormas yang berkedok premanisme.
"Terkait ormas kami minta pemerintah menindak tegas ormas-ormas yang mengganggu apalagi kemudian meresahkan masyarakat," kata Puan di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Minggu (25/5/2025).
Puan juga meminta pemerintah mengevaluasi keterlibatan ormas yang melakukan aksi premanisme. Puan bahkan secara tegas meminta agar ormas semacam itu dibubarkan.
Baca Juga
Premanisme dan Tantangan Investasi Banten: Pengusaha Mesti Tumbuh Matang
"Ya kalau memang kemudian itu berbau premanisme ya segera bubarkan," ujarnya.
Menurutnya jangan sampai negara kalah dengan aksi-aksi premanisme. Aparat penegak hukum juga diminta mengambil langkah hukum terhadap ormas-ormas yang membuat onar di masyarakat.
"Ya itu jadi segera aparat penegak hukum melakukan evaluasi terkait dengan hal tersebut," ungkapnya.
Sebelumnya diberitakan bahwa GRIB Jaya menguasai lahan seluas 12 hektare di Tangerang Selatan (Tangsel), Banten. Lahan tersebut rencananya akan dibangun gedung arsip BMKG.
Sementara itu BMKG memastikan lahan tersebut sah milik negara.
Dikutip dari Antara, bukti kepemilikan lahan itu berdasarkan Sertifikat Hak Pakai (SHP) No. 1/Pondok Betung Tahun 2003, yang sebelumnya tercatat sebagai SHP No. 0005/Pondok Betung.
Polisi kemudian menangkap 17 orang anggota ormas pada Sabtu (25/5/2025), termasuk ketua DPC GRIB Jaya Tangsel M Yani Tuanaya. (C-14)

