Prabowo Panggil Letjen Djaka Budi Utama, Ditunjuk Jadi Dirjen Bea Cukai?

 

JAKARTA, investortrust.id - Presiden Prabowo Subianto memanggil Sekretaris Utama Badan Intelijen Negara (BIN) Letjen Budi Utama ke Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (20/5/2025). Beredar kabar Prabowo menunjuk Letjen Djaka Budi Utama sebagai direktur jenderal bea cukai menggantikan Askolani. 

Selain menunjuk Letjen Djaka Budi sebagai dirjen bea cukai, Prabowo juga memanggil Sekretaris Deputi bidang Kerja Sama Ekonomi dan Investasi Kementerian Koordinator bidang Perekonomian Bimo Wijayanto. Bimo dikabarkan ditunjuk sebagai direktur jenderal (dirjen) pajak Kementerian Keuangan (Kemenkeu).  

 

"Hari ini, saya dengan Pak Letjen Djaka Budi Utama dipanggil oleh Bapak Presiden, beliau memberikan banyak arahan," kata Bimo saat memberikan keterangan di Istana Kepresidenan Jakarta.

 

Baca Juga

Prabowo Tunjuk Bimo Wijayanto Jadi Dirjen Pajak Gantikan Suryo Utomo

 

Bimo mengaku diminta Prabowo untuk Prabowo menegaskan komitmennya untuk memperbaiki sistem perpajakan Indonesia supaya lebih akuntabel berintegritas, dan independen. Hal ini agar program-program pemerintah dapat berjalan maksimal, terutama dari sisi penerimaan negara. 

 

"Memang ada beberapa hal yang diberikan arahan kuat oleh Bapak Presiden untuk melakukan hal-hal yang memang diperlukan untuk membuat martabat Direktorat Jenderal Pajak, Direktorat Jenderal Bea Cukai untuk bisa lebih kuat dalam mengamankan penerimaan negara," katanya. 

 

Namun, Bimo enggan berkomentar banyak saat dikonfirmasi Letjen Djaka akan menjabat sebagai dirjen bea cukai. Bimo meminta agar awak media menunggu pengumuman resmi.

 

"Nanti pengumuman resminya ditunggu saja dari Kementerian Keuangan," kata Bimo.

 

Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati enggan menanggapi isu rotasi di lingkungan Kementerian Keuangan (Kemenkeu). Sebelumnya beredar isu, posisi dirjen pajak dan dirjen bea cukai akan diganti.

 

Sri Mulyani memilih tak memberikan jawaban saat ditanya awak media mengenai pergantian posisi jabatan strategis di lingkungan kementerian yang dia pimpin. Dia meninggalkan awak media tanpa merespons pertanyaan tersebut.

 

Sementara itu, Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara juga tidak dapat memastikan terjadinya rotasi jabatan eselon I di Kemenkeu. Meski begitu, dia memberi sinyal pergantian dan penetapan eselon I di Kemenkeu akan diumumkan pada waktunya.

 

"Pasti diumumkan, (kapan) pada saatnya diumumkan. Nanti akan diumumkan," kata Suahasil.

 

Informasi yang berkembang mengabarkan adanya perubahan posisi dirjen bea cukai yang saat ini dijabat oleh Askolani, disebut-sebut akan dijabat Sekretaris Utama BIN Letjen TNI Djaka Budi Utama.

 

Sementara itu, posisi Direktur Jenderal Pajak yang diduduki oleh Suryo Utomo dikabarkan akan digantikan oleh Bimo Wijayanto. 

 

Baca Juga

Beredar Isu Perubahan Posisi Dirjen, Pimpinan Kemenkeu Bungkam

 

Saat ditanya mengenai nama-nama tersebut, Suahasil kembali menegaskan bahwa informasi itu akan diumumkan pada waktunya. "Nanti akan diumumkan," ujarnya.

 

Sementara Direktur Jenderal Pajak Suryo Utomo saat ditemui di kompleks parlemen memilih untuk tidak berkomentar, dan menyampaikan semua informasi akan diumumkan.

 

"Aku enggak komentar macem-macem ya. Nanti akan diumumkan," jawab Suryo.