Bagikan

Kemenkomdigi Siapkan 3 Program Strategis untuk Genjot Talenta Digital di Daerah

 

JAKARTA, investortrust.id - Kementerian Komunikasi dan Digital (Kemenkomdigi) menyiapkan tiga program utama untuk mempercepat penguatan sumber daya manusia (SDM) digital di daerah.

 

Ketiga program tersebut yakni Digital Leadership Academy (DLA), Digital Talent Scholarship (DTS), dan Gerakan Nasional Literasi Digital (GNLD), yang menyasar pemimpin daerah, aparatur sipil negara (ASN), hingga masyarakat umum.

 

Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Kemkomdigi, Bonifasius Wahyu Pudjianto, menegaskan bahwa keberadaan talenta digital merupakan faktor kunci dalam mewujudkan transformasi digital yang merata dan berdampak langsung di seluruh wilayah Indonesia.

 

“Tanpa kehadiran manusia yang memiliki kecakapan digital yang memadai, seluruh upaya transformasi tidak akan memberikan dampak nyata bagi masyarakat maupun pemerintahan,” ujar Boni dikutip dari keterangan resmi, Kamis (8/5/2025).

 

Menurutnya, program DLA dirancang khusus untuk memberikan pelatihan kepada para pengambil kebijakan di daerah, seperti bupati, wali kota, hingga kepala dinas. Melalui program ini, diharapkan para pemimpin daerah memiliki pemahaman strategis mengenai arah digitalisasi dalam tata kelola pemerintahan.

 

“Melalui pelatihan ini, pemimpin bisa memahami arah transformasi digital secara menyeluruh sehingga tidak terjadi hambatan dalam proses pengambilan keputusan,” jelasnya.

 

Selain itu, Kemenkomdigi juga menghadirkan program Government Transformation Academy (GTA) dalam kerangka DTS, yang menyasar ASN dan tenaga teknis pemerintahan. Fokus program ini adalah memperkuat kemampuan birokrasi daerah dalam mengelola layanan publik berbasis elektronik.

 

Baca Juga

Telkom Dorong Pendidikan Digital Lewat Program Pijar Sekolah

 

“Perubahan pola pikir dan budaya kerja birokrasi menjadi bagian penting dalam digitalisasi layanan publik,” tegas Boni.

 

Untuk masyarakat umum, Kemenkomdigi menjalankan program GNLD yang fokus pada peningkatan literasi digital dasar. Program ini bertujuan membangun kesadaran dan keterampilan masyarakat dalam menggunakan ruang digital secara aman, produktif, dan bertanggung jawab.

 

“Literasi digital mencakup pemanfaatan teknologi di bidang pendidikan, perdagangan, layanan kesehatan, hingga aktivitas sosial,” jelasnya.

 

Boni menyebut, ketiga program ini menjadi komitmen menciptakan ekosistem talenta digital yang inklusif, terstruktur, dan berkelanjutan. Ia pun menegaskan kementerian terbuka untuk berkolaborasi dengan seluruh pemerintah daerah dalam menyiapkan SDM unggul.

 

“Kami siap mendukung penuh daerah-daerah dalam mempersiapkan generasi digital yang tangguh dan adaptif,” pungkasnya. (C-13)

The Convergence Indonesia, lantai 5. Kawasan Rasuna Epicentrum, Jl. HR Rasuna Said, Karet, Kuningan, Setiabudi, Jakarta Pusat, 12940.

FOLLOW US

logo white investortrust
Telah diverifikasi oleh Dewan Pers
Sertifikat Nomor1188/DP-Verifikasi/K/III/2024