IHSG Dibuka Lanjutkan Rebound, Saham GDST dan MLPT Melesat
JAKARTA, investortrust.id – Indeks harga saham gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI), Kamis (5/6/2025), dibuka melesat sebanyak 31,2 poin (0,44%) menjadi 7.100. Kenaikan didukung penguatan mayoritas sektor saham.
Tertinggi dicatatkan saham material dasar, teknologi, industri, energi, dan keuangan. Sebaliknya pelemahan melanda saham sektor infrastruktur, kesehatan, dan konsumer non primer.
Baca Juga
Reliance Sekuritas Rekomendasikan Beli 4 Saham Hari Ini, Ada BRPT
Di tengah lompatan IHSG tersebut, saham PT Multipola Technology Tbk (MLPT) lanjutkan kenaikan pesat sebanyak 19,88% menjadi Rp 30.100, PT Gunawan Dianjaya Steel Tbk (GDST) naik 30% menjadi Rp 130, dan PT Toba Pulp Lestari Tbk (INRU) melesat 16,35% menjadi Rp 925. Sebaliknya penurunan dalam melanda saham IOTF sebanyak 14,65% menjadi Rp 169, PBID sebanyak 11,1% menjadi Rp 520, dan FAST sebanyak 11,76$ menjadi Rp 300.
Kemarin, IHSG ditutup rebound dengan kenaikan 24,22 poin (0,34%) menjadi 7.069,04, meski demikian pemodal asing kembali melanjutkan penjualan bersih (net sell) saham senilai Rp 440,09 miliar, terbanyak BBRI, BBCA, dan BMRI.
Baca Juga
Penguatan indeks kemarin didukung kenaikan beberapa sektor saham, seperti saham sektor material dasar 4,60%, sektor konsumer primer 1,28%, sektor teknologi 1,41%, sektor kesehatan 1,49%, dan sektor infrastruktur 0,65%. Sebaliknya penurunan melanda saham setktor industri dan keuangan.
Di tengah penguatan tersebut, empat saham ini catatkan kenaikan hingga auto reject atas (ARA), yaitu saham PT TBS Energi Utama TBk (TOBA) naik 25% menjadi Rp 565, PT Fore Indonesia Tbk (FORE) menguat 24,51% menjadi Rp 635, PT Merdeka Battery Materials Tbk (MBMA) naik 24,86% menjadi Rp 452, dan PT Multipola Technology Tbk (MLPT) naik 19,93% menjadi Rp 25.275.

