Rilis Versi Terbaru Sahabat-AI, Indosat (ISAT) Akan Fokus Garap Tiga Sektor Strategis Ini
JAKARTA, investortrust.id - Usai meluncurkan versi terbaru Sahabat-AI bersama GoTo, PT Indosat Ooredoo Hutchison Tbk (ISAT) menegaskan rencana bisnis jangka panjang mereka. Demi memperluas pemanfaatan kecerdasan buatan (AI), perusahaan akan fokus pada tiga sektor strategis, yakni pendidikan, kesehatan, dan kebudayaan.
Menurut Presiden Direktur dan Chief Executive Officer (CEO) Indosat, Vikram Sinha, kolaborasi dengan GoTo menjadi langkah konkret dalam mendukung visi pertumbuhan ekonomi nasional berbasis teknologi.
“Kami sangat jelas bahwa Sahabat-AI akan menjadi kendaraan untuk mendukung Indonesia dan pendidikan secara spesifik,” ujar Vikram kepada awak media di Jakarta, Senin (3/6/2025).
Baca Juga
GoTo dan Indosat Luncurkan Sahabat-AI 70B, Intip Keunggulan Berikut
Vikram menambahkan, Indosat juga tengah memperkuat infrastruktur teknologi melalui proyek AI Factory yang berlokasi di Jatiluhur. Fasilitas tersebut tengah mempersiapkan implementasi chip AI Nvidia generasi terbaru, yakni GB200, setelah sukses menggunakan H100.
“Kami adalah salah satu AI Factory di Indonesia yang memiliki pelanggan lokal dan global. Ini menunjukkan kesiapan kami mendorong percepatan adopsi AI di Indonesia. Saya senang bekerja sama dengan semua pihak, termasuk GoTo dan partner infosystem lainnya,” papar dia.
Baca Juga
Rasio Dinaikkan, Indosat (ISAT) Bagikan Dividen Tahun Buku 2024 Rp 2,67 Triliun
Vikram mengungkapkan, inisiatif ini sejalan dengan visi Presiden Prabowo Subianto untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi hingga 8%. Penggunaan teknologi AI secara terarah adalah kunci mencapai target tersebut.
“Kita semua bergabung untuk satu tujuan besar, dan satu-satunya cara mencapainya adalah melalui pemanfaatan teknologi demi keuntungan bangsa,” tegas dia.

