Kripto Terus Melaju Naik di Tengah Penurunan S&P 500
JAKARTA, investortrust.id - Harga Bitcoin (BTC) BTC mencapai all time high baru di angka US$ 111.534 (sekitar Rp 1,82 miliar), yang memicu aliran masuk ETF BTC senilai US$ 607 juta (sekitar Rp 9,9 triliun). Kripto terus melaju naik, meskipun S&P 500 menurun.
Harga tertinggi baru Bitcoin mendorong aliran masuk ETF BTC senilai lebih dari US$ 600 juta (sekitar Rp 9,8 miliar), yang menandakan kembalinya minat dari investor institusional, bakan para analis menyoroti bahwa investor ritel masih belum sepenuhnya berpartisipasi. Altcoin juga mengalami pergerakan serupa. Bittensor (TAO) naik lebih dari 10% dalam sehari terakhir.
Lonjakan harga kripto terbaru ini terjadi di tengah perlambatan saham AS, yang semakin menurun akibat kekhawatiran atas downgrade utang AS dan rancangan undang-undang perpajakan yang diajukan Presiden Trump. S&P 500 turun 1,6% dalam sehari terakhir. Penurunan korelasi saham dan kripto ini layak diperhatikan, terutama mengingat biasanya keduanya bergerak beriringan.
Melansir riset Luno, Kamis (22/5/2025) sentimen di pasar kripto masih kuat di area ‘Greed’ di mana Indeks RSI Bitcoin kini berada di area overbought (dibeli secara berlebihan), yang menjadi indikasi pasar mulai memanas dan ada potensi volatilitas di depan.
Hari ini juga merupakan Bitcoin Pizza Day, yang memperingati 15 tahun sejak developer Laszlo Hanyecz membayar 10.000 BTC untuk membeli dua pizza. Betapa cepat perkembangan Bitcoin.
Baca Juga
5 Pergerakan Kripto Terbesar dalam 24 jam
🟢 Bittensor (TAO): +10,91%
🟢 Curve DAO Token (CRV): +6,69%
🟢 POL (prev. MATIC): +5,82%
🟢 Avalanche (AVAX): +4,68%
🟢 Render (RENDER): +3,84%
*Data per 22 Mei 2025 07:00 GMT
Kapitalisasi pasar aset kripto global berada di kisaran US$ 3,48 triliun (sekitar Rp56,8 ribu triliun), naik 2,32% dalam sehari terakhir.
Bitcoin (BTC)
- Harga: Kini dipertukarkan di US$ 110.832 (sekitar Rp 1,81 miliar), naik 2,66% dalam sehari terakhir
- Harga harian tertinggi: US$ 111.534 (sekitar Rp 1,82 miliar)
- Harian harian terendah: US$ 106.185 (sekitar Rp 1,73 miliar)
S&P 500
Indeks S&P 500 turun 1,61% dalam sehari terakhir.
Indeks Fear and Greed
Indeks Fear & Greed Kripto kini berada di angka 73/100, yang menunjukkan sentimen Greed di kalangan investor.
Baca Juga
Bitcoin Pizza Day Diperingati Hari Ini, Harga BTC Memanas Nyaris Ukir ATH di US$ 111.000 per Koin
Relative Strength Index
RSI 14 hari untuk Bitcoin berada di angka 64,9. Angka di atas 70 menunjukkan posisi overbought (dibeli secara berlebihan), sedangkan angka di bawah 30 menunjukkan bahwa aset oversold (dijual secara berlebihan).
*Data per 22 Mei 2025 06:46 GMT
Bitcoin mencatatkan ATH (all time high / harga tertinggi) baru di angka US$ 111.879 (sekitar Rp1 ,82 miliar) di saat saham AS terjun ke bawah usai berita rancangan undang-undang pajak Trump. Penurunan korelasi kedua kelas aset ini menjadi pusat perhatian, karena biasanya kedua aset ini berjalan beriringan.
“Jika Anda melihat riwayat dalam rentang waktu yang panjang, Anda akan melihat fundamental jangka panjang dari Bitcoin sebenarnya mendorong Bitcoin bergerak berbeda dari aset tradisional," kata Jay Jacobs, head of equity ETF di BlackRock AS.

