Top 10 Saham Tercuan Sepekan, Satu Saham Melesat lebih dari 168%
JAKARTA, investortrust.id – Saham PT Informasi Teknologi Indonesia Tbk (JATI) tercatat sebagai emiten dengan kenaikan harga paling pesat pekan ini. Saham emiten teknologi ini berhasil melesat sebanyak 168,66% hingga mengalami penghentian sementara (suspend).
Penguatan tersebut jauh melampaui kinerja indeks harga saham gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pekan ini atau 5-9 September dengan kenaikan hanya 0,25% menjadi 6.832,80. IHSG berhasil torehkan penguatan empat dari lima hari transaksi.
Baca Juga
Emiten Produsen Permen Pendatang Baru Ini (YUPI) Cetak Penurunan Pendapatan
Berdasarkan data BEI, saham JATI melesat sebanyak 168,66% dari Rp 67 menjadi Rp 180. Kenaikan selanjutnya dicetak saham PT Bangun Karya Perkasa Jaya Tbk (KRYA) naik 64,08% dari Rp 103 menjadi Rp 169.
Kenaikan pesat lainnya dibukukan saham PT Megapower Makmur Tbk (MPOW) sebanyak 61,96% menjadi Rp 149, PT Batulicin Nusantara Maritim Tbk (BESS) naik 42,51% menjadi Rp 1.475, PT Xolare RCR Energy Tbk (SOLA) naik 42,25% menjadi Rp 101, dan PT Jaya Swarasa Agung Tbk (TAYS) melesat sebanyak 40% dari Rp 50 menjadi Rp 70.
Pekan ini, investor asing mencatatkan penjualan bersih mencapai Rp 3,26 triliun. Sebagian besar penjualan bersih atau net buy tersebut disumbangkan trasanski saham di pasar negosiasi. Net sell pekan ini berbanding terbalik dengan pembelian bersih (net buy) saham pekan lalu Rp 118,43 miliar.
Baca Juga
Trump Sebut Ada Kemajuan Pertemuan AS-China di Swiss, Pasar Tunggu Bukti
Penopang utama penguatan indeks pekan ini datang dari saham sektor material dasar 4,91%, sektor kesehatan 2,64%, sektor energi 2,07%, sektor consumer primer 2,04%, dan sektor consumer non primer. Sebaliknya sektor industry, keuangan , property, teknologi, dan infrastruktur melemah.
Sedangkan saham dengan penyumbang utama penguatan indeks pekan ini datang dari saham PT Dian Swastatika Sentosa Tbk (DSSA) sebanyak 7,46%, PT Sumber Alfarian Trijaya Tbk (AMRT) menguat 11,32%, PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN) naik 4,3%, dan PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) melesat sebanyak 17,02%.
Sebaliknya saham dengan penekan utama pergerakan indeks pekan lalu daatang dari saham BMRI, TLKM, DCII, BBRI, dan UNTR. Tekanan juga datang dari pelemahan saham SMMA, BREN, BBNI, TPIA, dan PANI.