main-logo
  • MARKET
  • MACRO
  • FINANCIAL
  • BUSINESS
  • NATIONAL
  • ESG
  • /assets/images/resources/dasawindu-indonesia-merdeka.png
  • INTERNATIONAL
  • FINANCIALTRUST
  • INDEPTH
  • LIFESTYLE
  • FOTO
logo datatrust
Pita Tracker By Trading View
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
  • ‌
    ‌
    ‌
  • ‌
    ‌
    ‌
  • ‌
    ‌
    ‌
  • ‌
    ‌
    ‌
  • ‌
    ‌
    ‌
The Convergence Indonesia, lantai 5. Kawasan Rasuna Epicentrum, Jl. HR Rasuna Said, Karet, Kuningan, Setiabudi, Jakarta Pusat, 12940.

FOLLOW US

KATEGORI
  • MARKET
  • MAKRO
  • FINANCIAL
  • BUSINESS
  • NATIONAL
  • ESG
  • INTERNATIONAL
  • FINANCIALTRUST
  • INDEPTH
  • LIFESTYLE
MEDIA
  • PHOTO
  • VIDEO
INFORMASI
  • TENTANG KAMI
  • PEDOMAN KAMI
  • PUBLISHING
  • KONTAK
PUBLIKASI
  • BUKU

FOLLOW US

logo white investortrust
Telah diverifikasi oleh Dewan Pers
Sertifikat Nomor1188/DP-Verifikasi/K/III/2024
logo white investortrust
Telah diverifikasi oleh Dewan Pers
Sertifikat Nomor1188/DP-Verifikasi/K/III/2024
Bagikan
  1. Home
  2. macro

Indonesia Bakal Seimbangkan Neraca Perdagangan dengan AS Senilai US$ 19,5 Miliar

 
 

 

 

JAKARTA, investortrust.id - Menteri Koordinator bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyebut pemerintah menawarkan penyeimbangan neraca perdagangan dengan Amerika Serikat (AS). Langkah ini menjadi upaya Indonesia bernegosiasi tarif, selain menawarkan rencana perbaikan non-tarif.

 

“Kita sebut fair and square. Mereka kan (defisit) neraca perdagangannya sekitar US$ 19 miliar. Kita berikan lebih dari US$ 19,5 miliar,” ujar Airlangga, di kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (29/4/2025).

 

Meski terjadi transaksi yang nyaris nol antarkedua negara, Indonesia memiliki keuntungan. Airlangga menyebut, Indonesia berkesempatan membeli sebuah proyek di AS.

 

“Kami sampaikan juga, perusahaan Indorama untuk investasi US$ 2 miliar di Louisiana, untuk blue amonia,” kata dia.

 

Baca Juga

Neraca Perdagangan Indonesia Surplus 59 Bulan Berturut-turut

 

Airlangga menjelaskan pemerintah juga berdiskusi mengenai mineral kritis milik Indonesia dengan AS. Pemerintah juga meminta tarif yang diberikan ke Indonesia setara dengan yang lain.

 

“Kemudian kita juga mengajukan permintaan tarif yang sifatnya resiprokal, artinya untuk komoditas utama Indonesia yang ekspor ke AS,” kata dia.

 

Airlangga menjelaskan United State Trade Representative (USTR) sangat mengapresiasi posisi negosiasi Indonesia. Meski begitu, pembahasan negosiasi ini tidak akan dibuka secara luas ke masyarakat.

 

“Secara geopolitik kita dianggap penting oleh Amerika,” kata dia.

ARTIKEL POPULER

      BERITA TERKAIT

      • Indonesia Bakal Seimbangkan Neraca Perdagangan dengan AS Senilai US$ 19,5 Miliar

        29/04/2025, 04.24 WIB
      • Indonesia Akan Tutup Neraca Perdagangan dengan AS Pakai Impor Komoditas Energi dan Pertanian

        29/04/2025, 12.04 WIB
      • Neraca Perdagangan RI-Thailand US$ 18 Miliar, Prabowo: Kami Ingin Tingkatkan Lagi 

        19/05/2025, 08.29 WIB
      • Neraca Perdagangan Surplus Beruntun 60 Bulan, Capai US$ 0,16 Miliar April

        02/06/2025, 04.01 WIB
      • BPS Tunda Umumkan Neraca Perdagangan April 2025, Ini Cerita Besar di Baliknya

        15/05/2025, 04.01 WIB