Astra International (ASII) 'Groundbreaking' Rumah Gratis Pertengahan Tahun Ini
JAKARTA, investortrust.id – Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP), Maruarar Sirait menyampaikan, Presiden Komisaris PT Astra International Tbk (ASII), Prijono Sugiarto berkomitmen bangun 250 rumah gratis melalui program corporate social responsibility (CSR) perusahaannya dan akan groundbreaking dalam 2 bulan yang akan datang.
“Pak Pri ngomongnya pertengahan tahun (groundbreaking), paling lama itu Juli (2025). Artinya, ini menggunakan akses pribadi untuk kepentingan rakyat,” kata Ara, sapaan akrab Maruarar, dalam pertemuan dengan media di Hotel Borobudur, Jakarta, Jumat (23/5/2025) malam.
Ara juga menyarankan, rumah yang akan disalurkan secara gratis itu dibagikan sesuai dengan keprofesian yang membutuhkan, khususnya masyarakat berpenghasilan rendah (MBR).
“Buat siapa? Kalau saran saya, paling tidak dibagi ke 10 segmen. Misalnya perawat, dokter muda, TNI berpangkat rendah kan begitu,” ucap dia.
Sebelumnya, Menteri PKP pernah mengungkapkan, sejumlah konglomerasi di Indonesia siap mendorong program 3 juta rumah, baik pembangunan hunian melalui program CSR atau renovasi rumah tak layak huni (RTLH).
Baca Juga
Harum Energy (HRUM) Bangun Rumah Apung Senilai Rp 5,25 Miliar di Banten
“Ini kita bagi tiga, Pak. Yang sudah selesai, yang masih dilaksanakan, artinya berproses tetapi sudah mulai dibangun. Yang masih rencana atau yang sudah disampaikan oleh pihak yang mau memberi, ini istilahnya rencana atau itikad baik mereka,” kata Ara dalam rapat kerja bersama Komisi V DPR di gedung parlemen, Jakarta, Senin (19/5/2025) lalu.
Dalam paparannya, pembangunan hunian baru yang telah rampung adalah rumah apung di Muara Angke, Jakarta Utara yang dibiayai PT Harum Energy Tbk (HRUM) sebanyak 30 unit.
Kemudian, lanjut Ara, ada tiga perusahaan yang telah berproses membangun hunian mulai Adaro Group sebanyak 500 unit rumah tapak di Kalimantan Selatan, PT Berau Coal Energy Tbk (BRAU) sebanyak 500 unit di Kalimantan Timur, dan Agung Sedayu Group sebanyak 250 unit di Banten.
Dikatakan Ara, Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia turut andil dengan merenovasi 500 RTLH di Jawa Barat, Banten, Nusa Tenggara Timur (NTT), dan Bangka Belitung (Babel). Selanjutnya, Yayasan Buddha Tzu Chi - Sugianto Kusuma/Aguan- juga tengah renovasi RTLH sebanyak 1.000 unit di Jakarta dan Bandung.
Adapun rencana pembangunan baru, seperti rumah panggung di Subang, Jawa Barat sebanyak 35 unit yang digarap Harum Energy, PT Astra International Tbk (ASII) sebanyak 250 unit, serta Agung Sedayu Group dan Salim Group sebanyak 500 unit di Pulau Sebuku, Kotabaru, Kalimantan Selatan.
“Kemudian dari Astra, ini saya baru ketemu minggu depan dengan pimpinan Astra. Dia rencana mulai membangun bulan Juli, itu 250 unit,” beber Menteri PKP.
Baca Juga
Bukan Visi Misi Menteri, tetapi Presiden! Ini Peta Jalan 3 Juta Rumah ala Ara
Lebih lanjut, Ara juga menyebut Lippo Group berkomitmen renovasi RTLH sebanyak 1.500 unit di tiga wilayah, yakni Jawa Timur (500 unit), Bekasi (500 unit), dan Tangerang (500 unit).
“Kemudian dari Lippo Group, ini bersyukur juga Pak James (Riady). Sesudah dia beritikad baik kepada (konsumen) Meikarta, dia juga siap membantu untuk di-renovasi ya ini (RTLH) di Jawa Timur, di Bekasi dan Tangerang,” tandas dia.
Tak hanya itu, tambah Ara, PT Barito Pacific Tbk (BRPT) milik Prajogo Pangestu juga berencana renovasi RTLH sebanyak 1.000 unit di Banten dan Jakarta. Selebihnya, renovasi RTLH akan dilakukan oleh Yayasan Buddha Tzu Chi yang dipimpin oleh wakil ketua umumnya Sugianto Kusuma (Aguan).
“Kemudian Buddha Tzu Chi, itu ada (renovasi) 500 (RTLH) di Jawa Tengah, di Banyumas. Kemudian, 500 (unit) di Banten, itu kalau tidak salah di Cilegon, di pabriknya. Kemudian di Bogor 500 (unit) dan di Depok 500 (unit),” imbuh dia.

