IHSG Cenderung Bergerak Terbatas Hari Ini, Tiga Saham Layak Dilirik
JAKARTA, investortrust.id – Indeks harga saham gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI), Kamis (5/6/2025), diprediksi lanjutkan pergerakan cenderung terbatas dengan rentang 7.000-7.254. Sedangkan tiga saham pilihan hari ini adalah INCO, ENRG, dan ADMR.
BRI Danareksa Sekuritas dalam riset pagi ini menyebutkan bahwa IHSG masih tertahan di bawah resistance 7.254-7.325 dan berusaha bertahan di atas support psikologis 7.000. Saat ini, pergerakan indeks cenderung terbatas, mencerminkan sikat wait and see pelaku pasar.
Baca Juga
Jasa Marga (JSMR) Diskon Tarif Tol 20% selama Libur Sekolah, Ini Daftar Ruasnya
Pergerakan indeks juga akan dipengaruhi laju bursa saham dunia, yaitu Dow Jones turun 0,22%. Sebaliknya indeks S&P500 dan Nasdaq menguat masing-masing 0,0074% dan 0,32%. Sejumlah indeks bursa saham Eropa ditutup melesat.
Terkait saham pilihan hari ini, BRI Danareks Sekuritas merekomendasikan beli saham INCO dengan target harga Rp 4.000-4.260, ENRG dengan target harga Rp 244-256, dan ADMR dengan target harga Rp 1.100-1.200. Sebaliknya saham BRIS direkomendasikan jual.
Kemarin, IHSG ditutup rebound dengan kenaikan 24,22 poin (0,34%) menjadi 7.069,04, meski demikian pemodal asing kembali melanjutkan penjualan bersih (net sell) saham senilai Rp 440,09 miliar, terbanyak BBRI, BBCA, dan BMRI.
Baca Juga
OECD Pangkas Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi Indonesia, Ini Respons Airlangga
Penguatan indeks kemarin didukung kenaikan beberapa sektor saham, seperti saham sektor material dasar 4,60%, sektor konsumer primer 1,28%, sektor teknologi 1,41%, sektor kesehatan 1,49%, dan sektor infrastruktur 0,65%. Sebaliknya penurunan melanda saham setktor industri dan keuangan.
Di tengah penguatan tersebut, empat saham ini catatkan kenaikan hingga auto reject atas (ARA), yaitu saham PT TBS Energi Utama TBk (TOBA) naik 25% menjadi Rp 565, PT Fore Indonesia Tbk (FORE) menguat 24,51% menjadi Rp 635, PT Merdeka Battery Materials Tbk (MBMA) naik 24,86% menjadi Rp 452, dan PT Multipola Technology Tbk (MLPT) naik 19,93% menjadi Rp 25.275.

