main-logo
  • MARKET
  • MACRO
  • FINANCIAL
  • BUSINESS
  • NATIONAL
  • ESG
  • /assets/images/resources/dasawindu-indonesia-merdeka.png
  • INTERNATIONAL
  • FINANCIALTRUST
  • INDEPTH
  • LIFESTYLE
  • FOTO
logo datatrust
Pita Tracker By Trading View
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
  • ‌
    ‌
    ‌
  • ‌
    ‌
    ‌
  • ‌
    ‌
    ‌
  • ‌
    ‌
    ‌
  • ‌
    ‌
    ‌
The Convergence Indonesia, lantai 5. Kawasan Rasuna Epicentrum, Jl. HR Rasuna Said, Karet, Kuningan, Setiabudi, Jakarta Pusat, 12940.

FOLLOW US

KATEGORI
  • MARKET
  • MAKRO
  • FINANCIAL
  • BUSINESS
  • NATIONAL
  • ESG
  • INTERNATIONAL
  • FINANCIALTRUST
  • INDEPTH
  • LIFESTYLE
MEDIA
  • PHOTO
  • VIDEO
INFORMASI
  • TENTANG KAMI
  • PEDOMAN KAMI
  • PUBLISHING
  • KONTAK
PUBLIKASI
  • BUKU

FOLLOW US

logo white investortrust
Telah diverifikasi oleh Dewan Pers
Sertifikat Nomor1188/DP-Verifikasi/K/III/2024
logo white investortrust
Telah diverifikasi oleh Dewan Pers
Sertifikat Nomor1188/DP-Verifikasi/K/III/2024
Bagikan
  1. Home
  2. market

DPR Dorong Indonesia Jadi Pusat Ekonomi Digital Berbasis Kripto

JAKARTA, investortrust.id - Anggota DPR sekaligus Wakil Ketua Umum Partai Golkar dan Wakil Ketua Umum KADIN Indonesia Bambang Soesatyo (Bamsoet) mendorong Indonesia untuk menjadi pusat ekonomi digital berbasis kripto. Hal itu diungkapkannya saat bertemu dengan jajaran direksi bursa kripto PT Central Finansial X (CFX) pekan lalu.

 

Ia menilai, masa depan bursa berjangka aset kripto di Indonesia akan sangat ditentukan oleh bagaimana negara mampu menyeimbangkan dorongan inovasi dan kebutuhan perlindungan. Di mana, bursa berjangka aset kripto bukan hanya membincang tentang perdagangan. Melainkan tentang bagaimana menciptakan kepercayaan di dunia baru yang cepat, kompleks, dan terdesentralisasi. Jika berhasil, Indonesia bisa menjadi pionir di kawasan Asia, bahkan mencetak keunggulan kompetitif di ranah ekonomi digital global.

 

“Indonesia memiliki potensi menjadi pusat ekonomi digital berbasis kripto. Populasi generasi muda serta pasar finansial yang masih berkembang menjadi fondasi yang kuat,” ujar Bamsoet usai mengikuti diskusi terbatas perkembangan perdagangan aset kripto di Indonesia dengan Direksi Central Finansial X (CFX) di Gedung CFX Jakarta, pekan lalu.

 

https://cloudinary-a.akamaihd.net/dzvyafhg1/image/upload/v1747262433/investortrust-bucket/images/1747262424984.png
Pertemuan Bambang Soesatyo dengan PT Central FInansial X (CFX). Sumber : Instagram 

 

Hadir dalam diskusi terbatas tersebut Direktur Utama CFX Subani dan Komisaris Utama CFX John Prasetio beserta seluruh jajaran direksi dan komisaris CFX. Selain itu, hadir juga Hoesen, mantan Kepala Eksekutif Pasar Modal merangkap Anggota Dewan Komisioner OJK dan Direktur Penilaian Perusahaan PT Bursa Efek Indonesia.

Ketua MPR ke-15 dan Ketua DPR ke-20 ini memaparkan, perkembangan inovasi teknologi sektor keuangan, aset digital, dan pasar aset kripto di Indonesia terus berkembang pesat dan signifikan. Bahkan Menurut data Geography of Cryptocurrency tahun 2023 yang dirilis oleh Chainalysis, Indonesia berada di posisi ke-7 dunia dalam adopsi aset kripto dengan nilai transaksi 2024 Rp 650,61 triliun.


Sebagai informasi, transaksi kripto di Indonesia didominasi oleh 5 besar mata uang kripto (token) antara lain Tether USD (USDT), Bitcoin (BTC), Ripple (XRP), Solana (SOL) dan Ethereum (ETH).

Sementara top market share perdagangan bursa kripto Indonesia didominasi oleh enam besar pemain. Antara lain Indodax, Tokocrypto, Pintu, Ajaib, Pluang dan Reku.

 

Baca Juga

CFX Harap Pasar Kripto Tetap Sehat Meski Dihadapkan Berbagai Dinamika dan Tantangan Global 

 

Sementara itu melansir BeInCrypto, besarnya potensi kripto di tanah air tecermin dari tingginya tingkat transaksi derivatif kripto yang mencapai angka belasan triliun. Laporan CFX sebelumnya menyebut, sampai dengan Maret, nilai transaksi derivatif kripto sudah menembus Rp 11,24 triliun. Jumlah tersebut merupakan akumulasi selama 7 bulan. Dari pertama kali produk tersebut meluncur di September 2024 hingga Maret 2025. Khusus di bulan Maret, angka transaksinya mencapai Rp 5,38 triliun, merefleksikan kenaikan 135% dari bulan sebelumnya.

 

Direktur Utama CFX Subani memandang optimistis bahwa angka transaksi derivatif kripto bakal terus bertumbuh sepanjang tahun ini. Pertumbuhan nilai transaksi sejalan dengan bertambahnya kontrak derivatif kripto yang bisa diperdagangkan. Sampai Maret, CFX telah menghadirkan 50 kontrak derivatif kripto. Subani menambahkan, kontrak derivatif kripto dengan total nilai transaksi terbesar sepanjang bulan Maret 2025 adalah BTCUSDT-PERP, SOLUSDT-PERP, dan XRPUSDT-PERP.

 

Baca Juga

 CFX Catat Transaksi Derivatif Kripto Tembus Rp 11,24 Triliun di Kuartal I 2025

 

https://cloudinary-a.akamaihd.net/dzvyafhg1/image/upload/v1747262378/investortrust-bucket/images/1747262380862.png
Pertemuan Bambang Soesatyo dengan PT Central FInansial X (CFX). Sumber : Instagram 

BERITA TERKAIT

  • DPR Dorong Indonesia Jadi Pusat Ekonomi Digital Berbasis Kripto

    14/05/2025, 22.13 WIB
  • Antisipasi Ketidakpastian Global, OJK Dorong Pertumbuhan Ekonomi Baru Berbasis Domestik 

    28/04/2025, 09.57 WIB
  • Wali Kota Eric Adams Serukan New York Mau Jadi Pusat Aset Kripto Dunia

    13/05/2025, 14.43 WIB
  • Prabowo Dorong BIMP-EAGA Jadi Pusat Ketahanan Pangan

    27/05/2025, 07.51 WIB
  • Indonesia-AS Perkuat Kerja Sama Digital: Fokus SKKL, Pusat Data, dan Siber

    28/05/2025, 04.29 WIB

ARTIKEL POPULER