main-logo
  • MARKET
  • MACRO
  • FINANCIAL
  • BUSINESS
  • NATIONAL
  • ESG
  • /assets/images/resources/dasawindu-indonesia-merdeka.png
  • INTERNATIONAL
  • FINANCIALTRUST
  • INDEPTH
  • LIFESTYLE
  • FOTO
logo datatrust
Pita Tracker By Trading View
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
  • ‌
    ‌
    ‌
  • ‌
    ‌
    ‌
  • ‌
    ‌
    ‌
  • ‌
    ‌
    ‌
  • ‌
    ‌
    ‌
The Convergence Indonesia, lantai 5. Kawasan Rasuna Epicentrum, Jl. HR Rasuna Said, Karet, Kuningan, Setiabudi, Jakarta Pusat, 12940.

FOLLOW US

KATEGORI
  • MARKET
  • MAKRO
  • FINANCIAL
  • BUSINESS
  • NATIONAL
  • ESG
  • INTERNATIONAL
  • FINANCIALTRUST
  • INDEPTH
  • LIFESTYLE
MEDIA
  • PHOTO
  • VIDEO
INFORMASI
  • TENTANG KAMI
  • PEDOMAN KAMI
  • PUBLISHING
  • KONTAK
PUBLIKASI
  • BUKU

FOLLOW US

logo white investortrust
Telah diverifikasi oleh Dewan Pers
Sertifikat Nomor1188/DP-Verifikasi/K/III/2024
logo white investortrust
Telah diverifikasi oleh Dewan Pers
Sertifikat Nomor1188/DP-Verifikasi/K/III/2024
Bagikan
  1. Home
  2. macro

Menko Airlangga Undang Pebisnis Kuatkan Kemitraan Strategis Indonesia–Thailand 

BANGKOK, investortrust.id - Menteri Koordinator bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengundang para pebisnis Thailand menjajaki berbagai peluang di Indonesia untuk memperkuat kemitraan strategis kedua negara. Ajakan itu disampaikan Airlangga yang mewakili Presiden RI Prabowo Subianto untuk menyampaikan keynote speech pada the CEO Forum with Thailand Businesses di Bangkok, Thailand, Senin (19/5/2025). 

 

Airlangga mengatakan, Indonesia telah Indonesia telah melakukan langkah-langkah proaktif untuk menghadapi dinamika lanskap ekonomi yang bergeser karena rencana penerapan tarif resiprokal di bawah kebijakan perdagangan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump. Rencana penerapan tarif resiprokal ini membuat negara di seluruh dunia perlu mengevaluasi kembali strategi perdagangan mereka. Langkah-langkah proaktif yang dilakukan pemerintah Indonesia di antaranya menjalin komunikasi perdagangan dengan Amerika Serikat dan sejumlah negara partner dagang utama Indonesia lainnya. 

 

“Indonesia secara proaktif terlibat dengan Amerika Serikat untuk memulai negosiasi perdagangan. Upaya-upaya ini mencerminkan komitmen kami untuk melindungi kepentingan nasional sekaligus berkontribusi pada sistem perdagangan internasional yang stabil dan berbasis aturan,” kata Airlangga.

 

Baca Juga

Prabowo Tegaskan Indonesia Dukung Thailand Bergabung dengan BRICS

 

Seiring dengan perdagangan global yang semakin tidak dapat diprediksi, Indonesia telah mempercepat upaya untuk mereformasi kebijakan perdagangan dan investasi, merelaksasi peraturan, dan memperkuat hubungan bilateral. Langkah-langkah tersebut diharapkan akan membantu terciptanya momentum baru bagi kerja sama perdagangan dan investasi yang lebih mendalam, khususnya dengan mitra utama seperti Thailand. 

 

Hubungan ekonomi antara Indonesia dan Thailand menunjukkan pertumbuhan yang signifikan. Pada 2024, ekspor Indonesia ke Thailand mencapai sekitar US$ 7,7 miliar dengan komoditas utama seperti batu bara, suku cadang otomotif, dan baja. Sementara itu, impor dari Thailand mencapai US$ 9,7 miliar yang didominasi oleh produk seperti beras, tebu, suku cadang otomotif, dan mesin-mesin. Data tersebut menunjukkan hubungan ekonomi yang saling melengkapi serta komitmen bersama untuk mencapai kemakmuran.

 

https://cloudinary-a.akamaihd.net/dzvyafhg1/image/upload/v1747715432/investortrust-bucket/images/1747715431985.jpg
Menko Perekonomian Airlangga Hartarto menghadiri the CEO Forum with Thailand Businesses di Bangkok, Thailand, Senin (19/5/2025). Foto: Dok. Kemenko Perekonomian. ()
Source:

 

Investasi Thailand di Indonesia juga mengalami peningkatan signifikan. Dalam periode tahun 2020-2024, investasi Thailand mencapai US$ 1,06 miliar pada sekitar 1.800 proyek 
di berbagai sektor yang mencakup mineral non-logam, pertanian, perkebunan, karet, plastik, energi, pergudangan, hingga layanan logistik.

 

Pada kesempatan tersebut, Menko Airlangga juga menyoroti kekuatan fundamental ekonomi ASEAN. Pada 2024, ASEAN mencatat tingkat pertumbuhan sebesar 4,8% yang didukung oleh konsumsi rumah tangga dan investasi pada sektor-sektor unggulan seperti kendaraan listrik, pusat data, dan semikonduktor. Total perdagangan barang ASEAN meningkat sekitar 8,9% mencapai USD3.841 miliar, sementara arus masuk investasi asing langsung atau foreign direct investment (FDI) mencapai US$ 234 miliar. Sektor pariwisata ASEAN juga mengalami ekspansi yang signifikan pada 2024, dengan perkiraan 126,5 juta kedatangan wisatawan mancanegara.

 

Memasuki 2025, ekspansi ekonomi ASEAN diperkirakan tumbuh 4,7%, di tengah adanya risiko eksternal, termasuk ketidakpastian kebijakan perdagangan AS. Oleh karena 
itu, Indonesia membuka peluang strategis bagi pelaku usaha Thailand di sektor-sektor unggulan, antara lain yakni hilirisasi sumber daya mineral, ekosistem kendaraan listrik, 
hingga infrastruktur digital dan data center.

 

Baca Juga

Neraca Perdagangan RI-Thailand US$ 18 Miliar, Prabowo: Kami Ingin Tingkatkan Lagi 

 

Untuk memfasilitasi jalur investasi tersebut, Indonesia berkomitmen memperkuat kemitraan publik-swasta melalui kawasan ekonomi khusus (KEK) yang menawarkan 
lingkungan yang kondusif bagi investor Thailand untuk mengoperasikan bisnisnya, serta pengembangan infrastruktur melalui proyek-proyek kolaboratif di bidang transportasi, 
energi, dan pembangunan perkotaan. Selain itu, Indonesia juga menempatkan keberlanjutan dan inklusivitas sebagai pilar utama dalam strategi ekonomi Indonesia.

 

“Dengan fundamental ekonomi yang kuat ini, saya mengundang para pebisnis Thailand untuk menjajaki berbagai peluang yang ditawarkan Indonesia dan bergabung dengan kami dalam membentuk masa depan yang sejahtera bagi negara kita dan kawasan ASEAN,” kata Menko Airlangga. 

 

BERITA TERKAIT

  • Menko Airlangga Undang Pebisnis Kuatkan Kemitraan Strategis Indonesia–Thailand 

    20/05/2025, 04.13 WIB
  • Perkuat Kemitraan Ekonomi, Menko Airlangga Temui Wamendag Chile  

    03/06/2025, 16.42 WIB
  • Menko Airlangga Perundingan Indonesia-Uni Eropa Berjalan Lama, Ini Alasannya

    07/06/2025, 12.59 WIB
  • Menko Airlangga Lanjutkan Tahapan Aksesi di OECD, Serahkan 'Initial Memorandum' 

    03/06/2025, 16.10 WIB
  • Menko Airlangga: Roadmap Industri Otomotif Indonesia-Jepang Diarahkan ke Zero Emission

    09/05/2025, 15.16 WIB

ARTIKEL POPULER