main-logo
  • MARKET
  • MACRO
  • FINANCIAL
  • BUSINESS
  • NATIONAL
  • ESG
  • /assets/images/resources/dasawindu-indonesia-merdeka.png
  • INTERNATIONAL
  • FINANCIALTRUST
  • INDEPTH
  • LIFESTYLE
  • FOTO
logo datatrust
Pita Tracker By Trading View
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
‌
  • ‌
    ‌
    ‌
  • ‌
    ‌
    ‌
  • ‌
    ‌
    ‌
  • ‌
    ‌
    ‌
  • ‌
    ‌
    ‌
The Convergence Indonesia, lantai 5. Kawasan Rasuna Epicentrum, Jl. HR Rasuna Said, Karet, Kuningan, Setiabudi, Jakarta Pusat, 12940.

FOLLOW US

KATEGORI
  • MARKET
  • MAKRO
  • FINANCIAL
  • BUSINESS
  • NATIONAL
  • ESG
  • INTERNATIONAL
  • FINANCIALTRUST
  • INDEPTH
  • LIFESTYLE
MEDIA
  • PHOTO
  • VIDEO
INFORMASI
  • TENTANG KAMI
  • PEDOMAN KAMI
  • PUBLISHING
  • KONTAK
PUBLIKASI
  • BUKU

FOLLOW US

logo white investortrust
Telah diverifikasi oleh Dewan Pers
Sertifikat Nomor1188/DP-Verifikasi/K/III/2024
logo white investortrust
Telah diverifikasi oleh Dewan Pers
Sertifikat Nomor1188/DP-Verifikasi/K/III/2024
Bagikan
  1. Home
  2. international

Prabowo Ceritakan Kepahlawanan I Gusti Ngurah Rai kepada Macron

 

JAKARTA, investortrust.id - Presiden Prabowo Subianto menceritakan mengenai kepahlawanan I Gusti Ngurah Rai kepada Presiden Prancis Emmanuel Macron. Momen itu terjadi saat Macron kunjungan kenegaraan di Istana Merdeka, Jakarta, Rabu (28/5/2025). 

 

 

Mulanya, Macron bertanya mengenai lukisan Presiden pertama RI Soekarno yang dipajang di ruang kerja Prabowo. Setelah dijelaskan Prabowo, Macron mengaku merasa terhormat dapat melihat lukisan proklamator RI tersebut. 

 

Baca Juga

Momen Macron Kagum dengan Lukisan Soekarno di Istana Merdeka 

 

Selanjutnya, Macron bertanya mengenai lukisan lainnya yang ada di ruangan tersebut. Salah satunya lukisan I Gusti Ngurah Rai. 

 

"Jadi, siapa itu?" tanya Macron. 

 

Menjawab pertanyaan Macron, Prabowo mengatakan lukisan itu merupakan I Gusti Ngurah Rai, pahlawan nasional dari Bali. Kepala Negara menjelaskan, Ngurah Rai gugur saat melawan Belanda.

 

"Ini adalah pahlawan kita yang gugur, dia berasal dari Bali. Namanya I Gusti Ngurah Rai," kata Prabowo. 

 

Dijelaskan Prabowo, saat itu, pasukan Ngurah Rai yang dikenal dengan Batalion Ciung Wanara kehabisan amunisi dikepung pasukan Belanda. Ngurah Rai menolak menyerah dan menyerang pasukan Belanda pada November 1946. Seluruh pasukan Ngurah Rai gugur dalam perang yang dikenal sebagai Perang Puputan Margarana itu. 

 

Baca Juga

Momen Didit Prabowo dan Brigitte Macron Bercengkrama di Istana Merdeka 

 

"Anda tahu, jika dia menyerah, mereka akan menyelamatkan nyawanya, tetapi dia menolak. Dia tidak mau menyerah. Jadi, dengan bayonet terpasang, dia menyerang dan mereka semua gugur. Satu batalion gugur semuanya. Jadi, ini adalah peristiwa yang terkenal bagi kami," turur Prabowo. 

 

"Kapan itu terjadi?" tanya Macron. 

 

"Itu terjadi saat Perang Kemerdekaan kami. Tahun 1946. Dan, ya, itu masih diperingati," jawab Prabowo. 

 

 

 

 

 

ARTIKEL POPULER

      BERITA TERKAIT

      • Prabowo Ceritakan Kepahlawanan I Gusti Ngurah Rai kepada Macron

        28/05/2025, 05.08 WIB
      • Bali ‘Blackout’, Arus Pesawat di Bandara I Gusti Ngurah Rai Terdampak

        02/05/2025, 15.36 WIB
      • Listrik Kembali Normal di Bandara Ngurah Rai Bali, Operasional Tak Terganggu Berkat Genset

        02/05/2025, 23.37 WIB
      • Macron Anugerahkan Gelar Grand Croix de la Légion d’Honneur kepada Prabowo

        29/05/2025, 09.52 WIB
      • Dituding Dapat 50% dari Pengamanan Situs Judol, Budi Arie: Gusti Allah Mboten Sare

        21/05/2025, 17.19 WIB