Prabowo Ajak Teladani Umar bin Khattab Bangun Pemerintahan yang Adil dan Efisien
JAKARTA, investortrust.id - Presiden Prabowo Subianto mengajak negara-negara Islam yang tergabung dalam Organisasi Kerjasama Islam (OKI) untuk meneladani para tokoh terdahulu. Hal itu disampaikan Prabowo dalam pidatonya saat pembukaan Sidang Ke-19 Parlemen Negara-Negara Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) atau Parliamentary Union of the OIC Member States (PUIC) di gedung DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (14/5/2025) malam.
Salah satu kisah yang disampaikan Prabowo adalah keteladanan Sahabat Nabi Muhammad Saw sekaligus Khalifah kedua Ummar bin Khattab. Prabowo mengatakan, Umar bin Khattab memberikan keteladan dalam membangun pemerintahan yang bersih dan adil.
Baca Juga
Buka Konferensi Ke-19 PUIC, Prabowo Serukan Persatuan Parlemen Dunia Islam
"Umar bin Khattab membangun pemerintah yang adil dan efisien," kata Prabowo.
Dikatakan, Umar selalu memeriksa keadaan rakyatnya. Umar tidak rela melihat rakyatnya diperlakukan tidak adil.
"Dan ia tidak segan menghukum aparatnya yang lalai dan yang tidak melindungi dan melayani rakyatnya," katanya.
Dalam konteks hari ini, Prabowo meyakini rakyat di negara mana pun menuntut pemerintah yang bersih dan transparan.
"Teladan Umar bin Khattab adalah panggilan untuk bertindak, bukan sekedar berwacana," katanya.
Baca Juga
Seusai Buka Sidang Parlemen OKI, Prabowo Temui PM Albanese di Hotel
Untuk itu, Prabowo menghormati dan sepakat dengan tema sidang PUIC tahun ini, yakni "Good Governance and Strong Institutions as Pillars of Resilience". Kepala Negara meyakini, suatu negara takkan pernah memiliki daya tahan apalagi daya saing tanpa tata kelola yang baik, lembaga yang kuat, pemimpin yang jujur, dan pejabat yang mengabdi kepada rakyatnya.

