Para Kardinal Memulai Prosesi Konklaf, Pilih Pengganti Paus Fransiskus
KOTA VATIKAN, Investortrust.id - Para kardinal Gereja Katolik Roma yang berkumpul di Vatikan segera memulai tugas mereka memilih paus baru dalam prosesi konklaf, Rabu (7/5/2025). Para kardinal dari seluruh dunia ini berkumpul di dalam Kapel Sistina, dan akan memulai proses pemilihan yang sangat rahasia serta mengikuti aturan serta prosedur upacara yang ketat.
Proses konklaf bisa memakan waktu beberapa hari, atau bahkan lebih lama. Akan ada empat kali pemungutan suara setiap hari, dua di pagi hari dan dua di sore hari, hingga satu kandidat memperoleh mayoritas dua pertiga suara dan layak menjabat sebagai Paus ke-267.
Prosesi konklaf yang berasal dari Abad Pertengahan ini digambarkan dengan proses para kardinal yang berjalan masuk ke Kapel Sistina yang dihiasi lukisan fresco di Vatikan, begitu mereka rampung mengikuti Misa publik di Basilika Santo Petrus.
Dalam sejarahnya, belum ada paus yang terpilih pada hari pertama konklaf selama berabad-abad.
Pada hari Rabu ini hanya akan dilakukan satu kali pemungutan suara. Setelah itu, para kardinal dapat memberikan suara hingga empat kali sehari.
Baca Juga
Para Kardinal Seluruh Dunia Berkumpul di Vatikan untuk Pemilihan Paus
Mereka akan membakar surat suara, dengan asap hitam dari cerobong di atap kapel menandakan pemungutan suara yang belum menghasilkan keputusan, sementara asap putih dan dentingan lonceng menandakan bahwa Gereja dengan 1,4 miliar jemaat itu telah memiliki pemimpin baru.
Dalam Misa di Basilika Santo Petrus pada Rabu pagi sebelum memasuki konklaf, para kardinal berdoa agar Tuhan membantu mereka menemukan paus yang akan menjalankan "kepedulian penuh kewaspadaan" terhadap dunia.
Dalam khotbahnya, Kardinal Italia Giovanni Battista Re mengatakan kepada rekan-rekannya bahwa mereka harus mengesampingkan “segala pertimbangan pribadi” dalam memilih paus baru dan hanya mempertimbangkan “kebaikan Gereja dan umat manusia.”

