Kinerja Moncer, Tugu Insurance Sabet The Best Investortrust Companies 2025 Kategori Sektor Keuangan
JAKARTA, investortrust.id - PT Asuransi Tugu Pratama Indonesia Tbk (TUGU) atau Tugu Insurance sukses menyabet penghargaan ‘The Best Investortrust Companies 2025’ di kategori Sektor Keuangan. Penghargaan ini merupakan buah dari kinerja positif yang terus ditorehkannya.
Direktur Kepatuhan dan Manajemen Risiko Tugu Insurance Edi Yoga Prasetyo berharap penghargaan ini bisa menjadi benchmark bagi industri asuransi. Karena sebagai perusahaan asuransi yang telah melantai di bursa, Tugu Insurance terus berkiprah di antara beberapa perusahaan Tbk di sektor lainnya.
“Tugu Insurance mengucapkan terima kasih kepada penyelenggara acara ini, Investortrust, yang tentunya memiliki juri-juri yang independen dan kompeten di bidangnya, sehingga kami percaya proses penjualan pun dilakukan secara transparan dan juga kredibel,” ujarnya, kepada Investortrust, usai acara The Best Investortrust Companies 2025, di The Sultan Hotel, Jakarta, Selasa (28/5/2025).
Baca Juga
Pemegang Saham Tugu Insurance Tunjuk Adi Pramana Sebagai Presdir Baru
Edi menjelaskan, untuk mempertahankan kinerja positif ke depannya, Tugu Insurance akan fokus pada dua hal. Yakni terus menggenjot segmen korporasi atau business to business (B2B), serta mulai fokus menggarap segmen ritel.
“Sekarang kami juga sedang dalam proses untuk juga menggarap retail market, dan ini bagi kami adalah satu tantangan tapi juga satu peluang yang akan kami hadapi di masa yang akan datang,” katanya.
Menurut Edi, alasan perusahaan asuransi umum berkode saham TUGU ini menggarap segmen ritel ialah untuk menyeimbangkan portofolio bisnis. Pasalnya, selama ini Tugu Insurance dikenal sebagai perusahaan yang fokus bergerak di segmen korporasi, yang secara sebaran risiko hanya terkumpul di satu titik.
“Apabila kita mempunyai bisnis ritel, maka kita juga berharap pertumbuhan kami ditopang dengan satu manajemen risiko yang lebih kuat lagi. Karena kami mempunyai balancing dari sisi sektor bisnis, tidak hanya di segmen korporasi tapi juga di segmen ritel juga,” ucap dia.
Sekadar informasi, melirik laporan keuangan publikasi di website, hingga kuartal I 2025 Tugu Insurance mencatatkan premi bruto sebesar Rp 1,25 triliun, naik 53,49% dibandingkan periode yang sama tahun lalu yakni Rp 814,49 juta. Di sisi bersamaan, jumlah beban klaimnya menurun 43,70% secara year on year (yoy) menjadi Rp 95,38 miliar.
Dari sisi kesehatan perusahaan, Tugu Insurance sukses mencatatkan rasio solvabilitas atau risk based capital (RBC) di level 405,53% pada kuartal I 2025. Besaran tersebut jauh berada diambang batas minimum yang telah ditentukan regulator yaitu 120%.

