ICEE 2025 Jadi Panggung XCMG Pamer Inovasi Alat Berat Listrik Canggih
JAKARTA, Investortrust.id – Produsen alat berat berskala global asal Tiongkok, XCMG Indonesia mendukung sektor pertambangan dan energi Indonesia dengan meramaikan ajang Indonesia Coal and Energy Expo (ICEE) 2025 di JIExpo Kemayoran, Jakarta pada 15–17 Mei 2025. Pada acara ini, XCMG memperkenalkan peralatan mining lengkap di industrinya, termasuk ekskavator dan truk listrik.
“ICEE 2025 adalah platform penting bagi kami untuk mempererat hubungan dengan industri sekaligus menampilkan solusi efisien dan andal. Hal ini mencerminkan komitmen kami menghadirkan produk alat berat inovatif dan ramah lingkungan, guna mendukung masa depan sektor energi Indonesia." ujar perwakilan XCMG Indonesia dalam keterangannya, Jumat (16/5/2025).
Baca Juga
Dari Tambang ke Podium, MIND ID Buktikan Bisa Juara Tata Kelola
Dalam ajang ICEE 2025 ini, XCMG menampilkan solusi konstruksi tambang terintegrasi, serta teknologi konstruksi hijau dan cerdas. Selain itu, menghadirkan produk pendukung, seperti oli premium dan hydraulic breaker. "XCMG Indonesia mendorong pembangunan pertambangan berkelanjutan," kata dia.
Manajemen XCMG menyatakan perseroan mengedepankan inovasi teknologi serta menjalankan strategi internasionalisasi secara konsisten. Dalam beberapa tahun terakhir, XCMG meningkatkan investasi riset dan pengembangan di bidang pertambangan.
Baca Juga
Usai Resmi Listing Saham, Sinar Terang (MINE) Agresif Tambah Alat Berat untuk Hilirisasi Nikel
Dengan fokus pada kebutuhan tambang, XCMG meluncurkan peralatan mining lengkap di industrinya, seperti ekskavator mining seri XE2000, truk mining seri XDE130, dan truk mining bodi lebar seri XGA110. Di sisi teknologi energi baru, XCMG memperkenalkan ekskavator elektrik XE1350E dan truk elektrik XGA3253BEVWCA sebagai bagian dari rangkaian alat berat ramah lingkungan.
ICEE 2025 merupakan pameran internasional yang didukung Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM). Pameran ini menjadi platform penting untuk pertukaran teknologi, pemaparan inovasi, dan kerja sama industri antara Indonesia, China, dan negara mitra lainnya. Fokus utama pameran ini mendorong sektor batu bara dan energi menuju rendah karbon dan berteknologi tinggi.

