Prabowo dan Megawati Hadiri Upacara Peringatan Hari Lahir Pancasila di Gedung Pancasila
JAKARTA, investortrust.id - Presiden Prabowo Subianto dan Presiden ke-5 RI Megawati Soekarnoputri menghadiri upacara peringatan Hari Lahir Pancasila di Gedung Pancasila, Jakarta, Senin (2/6/2025). Prabowo bertindak sebagai inspektur dalam upacara peringatan Hari Lahir Pancasila kali ini. Sementara, Megawati saat ini menjabat sebagai Ketua Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP).
Prabowo terpantau hadir di lokasi sekitar pukul 09.00 WIB. Kehadiran Prabowo disambut oleh Megawati. Kedua tokoh itu kemudian memasuki teras Gedung Pancasila untuk mengikuti upacara.
Baca Juga
Survei IPO Ungkap 81% Publik Puas Kinerja Prabowo, Ini Faktornya
Bertindak selaku komandan upacara, yaitu Kolonel Mar Achmad Hadi Alhasny yang merupakan lulusan Akademi Angkatan Laut tahun 2001 dan saat ini menjabat sebagai komandan Lanal Mataram NTB.
Sementara itu, bertindak sebagai perwira upacara, yakni Brigjen TNI Edi Saputra yang merupakan lulusan Akademi Militer tahun 1994 dan saat ini menjabat sebagai kepala Staf Komando Garnisun Tetap I/Jakarta.
Selain Prabowo dan Megawati, upacara ini juga dihadiri Wakil Presiden (Wapres) Gibran Rakabuming Raka, Wapres ke-6 RI Try Sutrisno, serta Wapres ke-10 dan ke-12 RI Jusuf Kalla. Hadir juga Ketua MPR Ahmad Muzani, Ketua DPD Sultan Najamudin, Ketua MK Suhartoyo, Ketua KPK Setyo Budiyanto, Kapolri Listyo Sigit Prabowo, Panglima TNI Jenderal Agus Subianto, dan Ketua DEN Luhut Binsar Panjaitan.
Baca Juga
Presiden Prabowo Harapkan Pencak Silat Ikut Bangun Karakter Masyarakat Indonesia
Tak hanya itu, upacara ini juga dihadiri oleh jajaran menteri Kabinet Merah Putih. Mereka, yakni Menko Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), Menteri Koordinator bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Menko PMK Pratikno, Menko Bidang Hukum, HAM, Imigrasi dan Pemasyarakatan (Menko Kumham Imipas) Yusril Ihza Mahendra, Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani, Menteri BUMN Erick Thohir, dan Menteri Luar Negeri (Menlu) Sugiono.

