IHSG Bisa Menguat Menuju 6.800, Tiga Saham Pilihan Hari Ini  

 

JAKARTA, investortrust.id–  Indeks harga saham gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI), Rabu (29/4/2025), berpotensi lanjutkan penguatan dengan rentang pergerakan 6.700-6.800. Sedangkan tiga saham pilihan hari ini adalah BRMS, DEWA, dan EXCL.

 

BRI Danareksa Sekuritas dalam riset pagi ini menyebutkan bahwa indeks berhasil reli sepanjang April 2025 dan telah reversal dalam trend jangka pendeknya. Hal ini membuat indeks berpeluang lanjutkan penguatan, apalagi setelah berhasil menembus level resistance 6.700.

 

Baca Juga

Potensi Pasokan Meningkat, Harga Minyak Anjlok Lebih dari 2%

 

Pergerakan indeks juga akan dipengaruh lompatan bursa saham Wall Street semalam, yaitu Dow Jones naik 0,75%, S&P500 menguat 0,58%, dan Nasdaq naik hingga 0,55%.

 

Di tengah peluang penguatan tersebut, BRI Danareksa Sekuritas merekomendasikan beli tiga saham berikut, yaitu BRMS dengan target harga Rp 420-453, DEWA dengan target harga Rp 136-149, EXCL dengan target harga Rp 2.200-2.340. Sebaliknya saham ASII direkomendasikan jual.

 

Kemarin, IHSG ditutup menguat 26,11 poin (0,39%) menjadi 6.749,08 dengan pembelian bersih (net buy) saham oleh investor asing Rp 20,86 miliar. Net buy terbanyak melanda saham PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) Rp 148,76 miliar, PT Nusantara Sawit Sejahtera Tbk (NSSS) Rp 76,25 miliar, dan PT Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS) Rp 38,65 miliar.

 

Baca Juga

Korporasi Berperan Penting Dukung Pemerintah Tekan Emisi Karbon

 

Kenaikan ini ditopang penguatan mayoritas sektor saham, seperti sektor material dasar 1,37%, sektor kesehatan 1,65%, sektor infrastruktur 1,46%, sektor transportasi 1,27%, sektor consumer primer 0,89%, saham teknologi 0,91%, dan sektor  energi 0,26%. Sebaliknya satu-satunya sektor saham dengan penguatan pelemah adalah sektor industry 0,95%.

 

Di tengah kenaikan tersebut, saham ini torehkan penguatan harga hingga auto reject atas (ARA) PT PAM Mineral Tbk (NICL) naik 25% menjadi Rp 600 dan PT Mandala Multifinance Tbk (MFIN) naik hingga auto reject atas (ARA) 25% menjadi Rp 3.350.  Kenaikan juga melanda saham PT Bangun Karya Perkasa Jasa Tbk (KRYA) sebanyak 26,98% menjadi Rp 80, PT Geoprima Solusi Tbk (GPSO) naik 23,56% menjadi Rp 430, dan PT Remala Abadi Tbk (DATA) naik 15,65% menjadi Rp 1.515.