Amad Diallo Jelaskan Insiden Jari Tengah kepada Fans di Malaysia
KUALA LUMPUR, investortrust.id – Winger Manchester United Amad Diallo menjelaskan apa yang sebenarnya terjadi dalam insiden jari tengah kepada fans di Malaysia. Video aksi pemain Pantai Gading itu viral di berbagai platform media sosial dan memunculkan kecaman.
Manchester United menggelar tur ke Malaysia dan Hong Kong setelah menyelesaikan Liga Premier di posisi ke-15 klasemen akhir. The Red Devils menghadapi pemain-pemain Asia Tenggara dalam label ASEAN All-Stars. Tim ini juga diikuti dua pemain Indonesia, Kakang Rudianto dan Malik Risaldi.
Hasilnya, ASEAN All-Stars menang 1-0. Satu-satunya gol pada pertandingan main-main tersebut dicetak pemain Myanmar Maung Maung Lwin pada menit ke-71.
Baca Juga
Selain kekalahan memalukan, lawatan Manchester United ke Malaysia juga dihiasi dengan kontroversi Amad Diallo. Mantan pemain Atalanta itu terekam kamera memberikan isyarat tidak pantas kepada para penggemar The Red Devils yang menyapa dan meneriakkan namanya berkali-kali.
Rekaman itu kemudian viral di berbagai platform media sosial. Amad Diallo kemudian mendapatkan banjir kritik dan kecaman. Dia dianggap tidak menghargai fans serta dinilai kurang profesional.
🗣️🇨🇮 « 𝗝’𝗔𝗜 𝗗𝗨 𝗥𝗘𝗦𝗣𝗘𝗖𝗧 𝗣𝗢𝗨𝗥 𝗟𝗘𝗦 𝗚𝗘𝗡𝗦, 𝗠𝗔𝗜𝗦 𝗣𝗔𝗦 𝗣𝗢𝗨𝗥 𝗖𝗘𝗟𝗨𝗜 𝗤𝗨𝗜 𝗜𝗡𝗦𝗨𝗟𝗧𝗘 𝗠𝗔 𝗠𝗘̀𝗥𝗘… »
— Foot Mercato (@footmercato) May 29, 2025
Amad Diallo réagit sur le réseau social X au fait d’avoir adressé un doigt d’honneur à certains supporters de Manchester United.
« Je… pic.twitter.com/EWFyZ6G4by
Atas insiden ini, Amad Diallo memberikan klarifikasi. “Saya menghormati orang lain. Tapi, tidak dengan orang yang menghina ibu saya. Saya seharusnya tidak bereaksi seperti itu. Tapi, saya tidak menyesali apa yang telah ssaa lakukan. Kami bersenang-senang di Malaysia bersama orang-orang baik,” tulis Amad Diallo.
Tidak jelas apa yang dimaksud dan siapa yang menghina ibunya. Tapi, ada dugaan Amad Diallo keberatan dengan para pendukung yang meneriakkan nama “Diallo”.
Sebab, sejarah mencatat Amad Diallo sempat terjerat kasus perdagangan manusia saat bermain di Atalanta. Pemain kelahiran Abidjan, 11 Juli 2022, itu sempat dihukum di Italia atas tuduhan penggunaan dokumen palsu dan orang tua palsu untuk mendapatkan visa bekerja di Uni Eropa.
Amad Diallo kemudian memutuskan mengganti namanya menjadi “Amad” saja. Dia melepaskan atribut “Diallo” dan “Traore” yang seharusnya menjadi nama keluarganya (marga).
Baca Juga
Ada Apa? Jose Mourinho Tak Mau Inter Milan Raih Treble Winners
I have respect for people but not for the one who insults my mom…
— Amad (@Amaddiallo_19) May 29, 2025
I shouldn't have reacted like that but I don't regret what I did.🤞🏾
We had a great time in Malaysia with good people😄❤️ pic.twitter.com/9d1WeCTMTd

