DANA Bersama Ant International Kembali Gelar SisBerdaya dan DisBerdaya 2025, Dorong UMKM Masuk ke Ekosistem Digital
JAKARTA, investortrust.id - DANA Indonesia dan Ant International kembali meluncurkan program SisBerdaya dan DisBerdaya 2025, sebuah inisiatif yang berfokus pada pemberdayaan pengusaha perempuan non disabilitas dan penyandang disabilitas melalui pelatihan, pendampingan, serta kompetisi bisnis. Program ini dibuka mulai 7 hingga 29 Mei 2025.
Bertajuk "Memajukan Bisnis dengan Teknologi", program ini bertujuan untuk membantu mengatasi kesenjangan gender di sektor usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM), mendorong inovasi, dan mendukung pertumbuhan bisnis secara berkelanjutan.
CEO & Co-Founder DANA Vince Iswara mengungkapkan, DANA Indonesia memanfaatkan momentum program SisBerdaya sebagai bagian bagian dari komitmen perusahaan mendorong UMKM masuk ke ekosistem digital. Menurut Vince, melalui inisiatif ini, DANA Indonesia tidak hanya menyediakan akses ke layanan keuangan digital, tetapi juga membuka peluang bagi pelaku usaha mikro untuk tumbuh secara inklusif dan berkelanjutan di era ekonomi digital.
"Semangat dan kreatifitas perempuan tangguh inilah yang terus mendorong kami untuk menghadirkan program SisBerdaya dan DisBerdaya yang lebih baik lagi di tahun ketiganya. Jadi, ini sudah di tahun ketiga. Sebab program ini semakin berkembang lebih dari sekedar inisiatif sosial. Jadi, ini bukan hanya kami anggap inisiatif sosial tapi juga bertumbuh menjadi komunitas UMKM perempuan yang solid, mandiri dan berdaya saing tinggi," ujar Vince dalam acara Konferensi Pers SisBerdaya & DisBerdaya 2025 bersama DANA di Hotel Shangri-La Jakarta, Rabu (7/5/2025).
Vince menjelaskan, SisBerdaya merupakan inisiatif pemberdayaan bagi pengusaha perempuan Indonesia di sektor mikro dan ultra mikro, yang memberikan bimbingan strategis serta wadah untuk mengasah keterampilan dalam mengelola dan mengembangkan bisnis. Sejak diluncurkan, SisBerdaya telah berhasil memberdayakan 390 pelaku UMKM dan melahirkan 65 UMKM unggulan yang dikelola oleh perempuan Indonesia.
"Saat ini ada 390 pemenang yang telah bergabung menjadi bagian komunitas SisBerdaya dan DisBerdaya dan tumbuh bersama-sama kami. Tema SisBerdaya dan DisBerdaya 2025 adalah Memajukan Bisnis dengan Teknologi. Tema ini sekaligus menjadi pengingat bahwa komitmen kami sejak tahun 2018 masih sama, yaitu mewujudkan masyarakat Indonesia non-tunai yang sehat secara finansial melalui inovasi teknologi keuangan," ungkap Vince.
Lebih lanjut, Vince menyebut, memasuki tahun 2025, SisBerdaya hadir dengan semangat yang lebih besar dan visi yang lebih luas.
"Kami percaya bahwa pemanfaatan teknologi dapat menjadi jembatan bagi kemajuan pengusaha perempuan di Indonesia, membuka peluang baru, dan mempercepat pertumbuhan bisnis perempuan," terang Vince.
Di sisi lain, Vince membeberkan bahwa selaras dengan agenda pemerintah dalam mendorong adopsi digital Digital Public Infrastructure (DPI), DANA Indonesia menandatangani Nota Kesepahaman dengan BKPM guna mempermudah integrasi UMKM ke dalam ekosistem digital berbasis Nomor Induk Berusaha (NIB). Verifikasi NIB ini diharapkan mempercepat akses UMKM terhadap layanan pembayaran digital.
"Dengan integrasi ini proses verifikasi bagi pelaku usaha yang ingin mendigitalisasi bisnisnya akan berlangsung lebih cepat, sinkronisasi data usaha menjadi lebih valid dan pengawasan dari BKPM terhadap pelaku usaha pun menjadi lebih optimal. Kami berterima kasih atas kepercayaan Kementerian Investasi dan Hilirisasi/BKPM atas terwujudnya kerja sama ini. Tentunya seluruh langkah ini diharapkan dapat mempercepat pertumbuhan pelanggu usaha melalui DANA Bisnis sekaligus mendorongnya mencapai misi yang besar mewujudkan ekonomi digital yang inklusif dan berdaya saing untuk Indonesia yang lebih maju," jelas Vince.
Sementara itu, bagi UMKM yang belum memiliki NIB, DANA Indonesia bersama BPKM juga menyediakan kemudahan dalam proses pendaftaran usaha.
Program pelatihan SisBerdaya akan dipandu oleh para mentor berpengalaman dari berbagai industri, yang siap membagikan wawasan, strategi, serta panduan praktis untuk membantu peserta mencapai tujuan bisnis mereka. Selain itu, program ini juga menjadi ajang bagi para pelaku UMKM untuk membangun jejaring, kolaborasi, dan komunitas dengan sesama pengusaha, serta terhubung dengan ekosistem industri yang lebih luas.
Tak hanya itu, peserta juga akan mendapatkan kesempatan istimewa untuk mempresentasikan ide bisnis mereka di hadapan dewan juri dan berkompetisi untuk memperoleh modal tambahan, dengan total hadiah mencapai ratusan juta rupiah. Program SisBerdaya menjadi momentum bagi para pengusaha perempuan Indonesia untuk berkembang, berinovasi, dan membawa bisnis mereka ke tingkat yang lebih tinggi dengan teknologi.