Bali 'Blackout', PLN Baru Pulihkan 50% Pasokan Listrik
JAKARTA, investortrust.id - PT PLN (Persero) memberikan klarifikasi terkait listrik padam (blackout) yang terjadi di wilayah Bali pada Jumat (2/5/2025) sekitar pukul 16.00 Wita. PLN menyebut, saat ini 50% dari blackout ini sudah diatasi.
Executive Vice President Komunikasi Korporat & TJSL PLN Gregorius Adi Trianto mengatakan, pihaknya langsung bergerak cepat melakukan pemulihan akibat terganggunya pasokan listrik.
Baca Juga
Tarif Kembali Normal, Tarif Listrik Alami Inflasi 26,99% pada April 2025
“Kurang dari 30 menit setelah kejadian, suplai listrik sudah kembali masuk secara bertahap. Pada pukul 18.30 Wita sebesar 50% pelanggan terdampak sudah berhasil normal kembali,” kata Gregorius saat dihubungi Investortrust, Jumat (2/5/2025).
Dia menyampaikan, ratusan personel PLN disertai peralatan lengkap telah diterjunkan untuk fokus melakukan perbaikan secara bertahap agar sistem kelistrikan dapat segera normal kembali.
Terkait penyebab pemadaman ini, kata dia, masih dalam penyelidikan. “Hingga saat ini penyebab terjadinya gangguan masih dalam penelusuran,” terang Gregorius.
Baca Juga
Sementara itu, Sekda Badung Ida Bagus Surya Suamba mengatakan, lampu padam merata di seluruh Bali karena kabel laut diduga lepas. Saat ini, PLN tengah melakukan pemulihan bertahap dengan mengandalkan pembangkit lokal, seperti PLTG Pesanggaran, PLTGU Pemaron, PLTG Gilimanuk, PLTU Celukan Bawang, dan PLTS Kayubihi.
Proses pemulihan diperkirakan memakan waktu hingga 5 jam. Meski begitu, sektor wisata di Bali dikabarkan tetap berjalan karena menggunakan daya listrik cadangan.

