Masuk Arena KPR Subsidi, BCA Biayai Rakyat Kecil agar Bisa Punya Rumah
JAKARTA, investortrust.id - Presiden Direktur PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) Jahja Setiaatmadja mengungkapkan, pihaknya akan menandatangani nota kesepahaman (memorandum of understanding/MoU) Jumat (23/5/2025) besok bersama Badan Pengelola Tabungan Perumahan Rakyat (BP Tapera) untuk menjadi bank penyalur rumah subsidi kredit pemilikan rumah (KPR) Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP).
Baca Juga
BCA Respons Soal PPATK Blokir Rekening Pasif, Imbau Nasabah Cek Secara Berkala
''Besok rencananya akan ada penandatanganan MoU dengan Tapera, dan tentu dalam pelaksanaannya akan kita lakukan secara komputerisasi, sistem sinkronisasi, KPI (key performance index) harus kita link dahulu. Sesudah itu, kita usahakan untuk support program dari Presiden Prabowo yang sangat concern terhadap masyarakat kita,'' ungkap dia di Wisma Mandiri 2, Jakarta, Kamis (22/5/2025).
Sementara itu, Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Maruarar Sirait menyambut itikad baik bank swasta terbesar di Indonesia itu untuk membantu rakyat kecil mendapatkan rumah pertama mereka. ''Ini sejarah, yang besok ditandatangani jam 14.30 WIB di Kementerian Keuangan, di Dirjen Kekayaan Negara (kemenkeu),'' ucap Ara, sapaan akrab Maruarar.
Baca Juga
AS-China "Berdamai" 90 Hari, BCA Tetap Waspada dan Genjot Kredit
Sebelumnya, BP Tapera mengungkapkan potensi PT Bank Central Asia (Persero) Tbk (BBCA) untuk menyalurkan KPR subsidi dengan skema fasilitas likuiditas pembiayaan perumahan (FLPP) untuk mendukung percepatan penyaluran rumah subsidi ke masyarakat berpenghasilan rendah (MBR).
“BP Tapera diperkenalkan dengan salah satu pimpinan bank swasta terbesar nasional, perbankan BCA. Tadi kita sudah bicara dengan Pak Jahja (Presiden Direktur BCA), kemungkinan untuk perluasan mitra bank penyalur BP Tapera untuk menyalurkan KPR subsidi akan dibuka opsi juga dengan BCA,” kata Komisioner BP Tapera Heru Pudyo Nugroho beberapa waktu lalu.

