Terbang ke AS, Ketum Kadin Anindya Promosikan Program 3 Juta Rumah hingga Danantara
JAKARTA, investortrust.id - Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Anindya N Bakrie akan berkunjung ke Amerika Serikat (AS) dalam waktu dekat untuk mempromosikan program 3 juta rumah Presiden Prabowo Subianto. Lawatan itu sekaligus mempromosikan Badan Pengelola Investasi (BPI) Danantara.
''Iya, tentu, tentu, tentu (promosi program 3 juta rumah),'' kata Anindya seusai acara halalbihalal anggota luar biasa (ALB) Kadin di Balai Sudirman, Jakarta Selatan, Jumat (25/4/2025).
Baca Juga
Dukung Program 3 Juta Rumah, Pengembang Bakal Bangun 1 Juta Hunian di Desa
Menurutnya, investor swasta, baik luar negeri maupun domestik, berperan penting dalam mendukung program 3 juta rumah layak huni guna menekan backlog perumahan yang mencapai 9,9 juta secara nasional.
Anindya bersama Hashim Djojohadikusumo akan berangkat ke AS besok malam untuk membahas sumber energi baru terbarukan (EBT) hingga BPI Danantara.
''Pertama kita ke New York untuk agenda Bloomberg New Energy Forum. Ini fokus kepada transisi energi. Ini penting karena bagaimanapun juga Indonesia ini kaya ya. Di bawah tanah ada mineral kritis, di atas tanah kita ada potensi untuk energi terbarukan. Apa saja juga bisa kan, solar, hydro, angin, bahkan sampai kepada geotermal,'' kata Anindya.
Selanjutnya, Anindya akan mengadakan pertemuan dengan The United States Chamber of Commerce untuk membahas perdagangan Indonesia-AS yang saat ini surplus US$ 18 miliar menjadi lebih netral.
''Tujuan Kadin meminta masukan dari asosiasi dan Kadin provinsi ialah untuk mencari lawan main di Amerika. Maksudnya apa? Kalau nanti sudah balance trade-nya dari US$ 18 miliar mendekati 0 (netral). Tujuan kita untuk mengekspor lebih banyak lagi, mulai dari yang besar selama ini. Apa itu? Alas kaki, elektronik, dan garmen,'' ujar Anindya.
Baca Juga
Dukung Program 3 Juta Rumah, Aguan Bangun 500 Hunian di Kalsel
Terakhir, Kadin Indonesia ingin memperkenalkan lebih dalam lagi terkait BPI Danantara kepada pemerintah maupun pengusaha-pengusaha di Negeri Paman Sam itu.
''Nah yang ketiga, di Los Angeles, ada konferensi milkin yang fokus kepada dunia finansial. Di mana, saya mengajak teman-teman Danantara untuk mempromosikan tentunya Sovereign Wealth Fund yang baru,'' jelas CEO PT Bakrie & Brothers Tbk itu.

